TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bea Cukai Makassar Tak Terpengaruh Pemeriksaan Andhi Pramono

Harta kekayaan Andhi Purnomo disebut jadi urusan pribadi

Kantor Bea Cukai Makassar beroperasi normal usai ribut-ribut soal harta kekayaan Kepala Kantor, Andhi Purnomo. (Dok. Istimewa)

Makassar, IDN Times - Kantor Bea Cukai Makassar memastikan layanan kepada masyarakat berjalan normal, tidak terpengaruh pemeriksaan terhadap Andhi Purnomo selaku pucuk pimpinan instansi itu.

Andhi Purnomo dijadwalkan menjalani pemeriksaan di Inspektorat Kementerian Keuangan, usai harta kekayaannya jadi sorotan di media sosial. Baru-baru ini beredar konten tentang rumah mewah diduga milik Andhi, yang dikaitkan dengan laporan harta kekayaannya senilai Rp13 miliar.

Kepala Seksi Kepatuhan Internal yang bertindak Plh Kepala Bea Cukai Makassar, Irwan mengatakan, Andhi Purnomo sudah menginstruksikan jajarannya agar tetap tenang menyikapi isu yang beredar. 

"Seperti yang dilihat teman-teman media, pelayanan kita tetap standby, melakukan pelayanan, dan juga pelayanan kita sekarang yang dilakukan dengan mekanisme online, semua bisa terselenggara dengan baik," kata Irwan di kantornya, Kamis (9/3/2023).

1. Pemanggilan Andhi Purnomo di Kemenkeu jadi urusan pribadi

Kepala Seksi Kepatuhan Internal yang bertindak Plh Kepala Bea Cukai Makassar, Irwan. (Dok. Istimewa)

Irwan membenarkan bahwa Andhi Purnomo saat ini sedang berada di Jakarta untuk menghadiri pemanggilan Inspektorat Jenderal Kemenkeu. Pemanggilan itu terkait keperluan klarifikasi mengenai informasi yang beredar seputar harta kekayaan bersangkutan.

Irwan enggan berbicara lebih banyak seputar pemanggilan Andhi, sebab dia mengaku tidak berwenang soal itu. Namun dia sempat menyinggung soal Andhi Purnomo yang selama bertugas di Makassar menempati rumah dinas.

"Itu masalah pribadi, kami tentunya tidak bisa berkomentar lebih jauh, karena sudah ada tim yang melakukan penilaian dan penelitian," ucap Irwan.

2. Belum ada keluhan masyarakat seputar layanan

ilustrasi harta kekayaan (IDN Times/Aditya Pratama)

Irwan menjelaskan, pihaknya punya mekanisme survei kepada masyarakat melalui saluran online. Saluran itu bisa digunakan jika ada gangguan dan keluhan seputar pelayanan. Sejauh ini, kata dia, belum ada keluhan masuk setelah ribut-ribut soal harta kekayaan Kepala Bea Cukai Makassar.

"Jikalau ada gangguan dan keluhan terkait pelayanan tersebut, maka ada mekanisme protes, 'pak, ini layanan kok terhambat akibat berita ini'. Tidak, kita tetap konsisten melaksanakan tugas 100 persen dengan baik dan benar, tidak terpengaruh dengan isu ini," ucap Irwan.

Berita Terkini Lainnya