Jemaah Haji Embarkasi Makassar Wafat di Arab Saudi Bertambah Jadi 14

Mayoritas anggota jemaah wafat merupakan lansia

Makassar, IDN Times - Anggota jemaah haji Embarkasi Makassar yang meninggal di Arab Saudi bertambah. Menurut data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) per Sabtu (1/7/2023), jumlahnya 14 orang.

Anggota jemaah yang meninggal terdiri dari delapan wanita dan enam pria. Rata-rata berstatus lanjut usia atau berusia di atas 65 tahun.

Baca Juga: 24 Jemaah Haji Indonesia Wafat Saat Prosesi Puncak Haji Arafah-Mina

1. Anggota jemaah wafat berasal dari lima provinsi

Jemaah Haji Embarkasi Makassar Wafat di Arab Saudi Bertambah Jadi 14Ilustrasi jenazah (IDN Times/Sukma Shakti)

Dari 14 wafat, enam di antaranya merupakan anggota jemaah asal Sulawesi Selatan. Empat lainnya dari Maluku Utara, dua asal Papua Barat, dan masing-masing satu dari Sulawesi Barat dan Papua.

Jasad anggota jemaah yang wafat di Saudi dimakamkan di pemakaman umum, yaitu pemakaman Baqi di Madinah dan Sharae di Makkah.

2. Identitas anggota jemaah wafat asal Embarkasi Makassar

Jemaah Haji Embarkasi Makassar Wafat di Arab Saudi Bertambah Jadi 14Data jemaah haji asal Embarkasi Makassar wafat di Arab Saudi. (Dok. Kemenag)

Berdasarkan data di atas, penyebab anggota jemaah wafat beragam. Lokasi wafatnya juga berbeda-beda, ada di pemondokan, rumah sakit, dan kantor kesehatan haji Indonesia (KKHI).

Di antara daftar anggota jemaah wafat, termuda berusia 52 tahun. Sedangkan yang tertua berusia 98 tahun.

3. Jemaah haji pulang bertahap mulai 4 Juli 2023

Jemaah Haji Embarkasi Makassar Wafat di Arab Saudi Bertambah Jadi 14Jemaah haji di Asrama Haji Sudiang Makassar diberi bimbingan seputar aturan keselamatan penerbangan dan cara penggunaan fasilitas pesawat. (Dok. Kemenag Sulsel)

Jemaah haji asal Indonesia akan memasuki fase kepulangan ke Tanah Air. Saat ini jemaah tengah menjalani fase puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina, yang berakhir 1 Juli 2023.

Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1444 H/2023 M Subhan Cholid mengatakan, proses kepulangan jemaah haji Indonesia akan mulai berlangsung pada 4 Juli 2023. 

"Jemaah haji Indonesia kelompok terbang (kloter) pertama akan dipulangkan ke Tanah Air mulai 4 Juli 2023. Penimbangan koper akan dilakukan dua hari sebelum keberangkatan jemaah," kata Subhan Cholid dalam keterangan yang dikutip, Jumat (30/6/2023).

Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Makassar siap melayani kedatangan jemaah haji dari Arab Saudi. Jemaah dijadwalkan tiba di Tanah Air bertahap, sejak 5 Juli hingga 3 Agustus 2023.

Kesiapan penyambutan jemaah haji disampaian Sekretaris PPIH Debarkasi Makassar Ali Yafid, pada rapat koordinasi yang digelar Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag secara daring, Selasa malam (27/6/2023). Ali melaporkan bahwa PPIH Debarkasi Makassar bersama pihak Garuda dan Angkasa Pura sebelumnya telah menggelar rapat internal guna mempersiapkan segala sesuatunya dalam mengantisipasi kedatangan jemaah haji.

PPIH telah berkoordinasi rumah sakit terdekat untuk mengantisipasi jika ada anggota jemaah yang membutuhkan perawatan intensif. Begitu pula untuk jemaah haji transit asal luar Sulawesi Selatan yang hendak menginap sebelum kembali ke tempat asal masing-masing, PPIH telah berkoordinasi dengan pihak UPT Asrama Haji Makassar maupun dengan pihak pengelola hotel terdekat dari Sudiang Makassar.

Pada tahun ini, PPIH Embarkasi Makassar memberangkatkan jemaah haji berjumlah 16.888 orang. Jemaah diterbangkan dari Makassar secara bertahap dalam 44 kelompok terbang, termasuk tiga kloter kuota tambahan. 

Dari jumlah itu, 7.914 di antaranya berasal dari Sulawesi Selatan. Sedangkan 8.762 berasal dari tujuh provinsi, yaitu Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Gorontalo, Papua, Papua Barat, Maluku, dan Maluku Utara. Di antara rombongan terdapat petugas TPHI, TPIHI dan TKHI yang berjumlah 212 orang.

Baca Juga: Mulai Selasa, Jemaah Haji Pulang Bertahap ke Tanah Air

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya