DPW PKS Pendaftar Pertama Bacaleg di KPU Sulsel

PKS Sulsel daftarkan 85 bakal caleg untuk DPRD Provinsi

Makassar, IDN Times - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Selatan jadi partai pertama mendaftarkan bakal calon legislatif di KPU Sulsel untuk Pemilu 2024. Pengurus PKS beserta bakal caleg mendaftar pada Senin pagi (8/5/2023). 

Rombongan PKS diterima Ketua KPU Sulsel Faisal Amir, sekitar pukul delapan pagi. Prosesi pendaftaran baru dimulai sekitar pukul sepuluh.

"PKS partai pertama yang datang ke KPU Sulsel pada periode ini," kata Faisal, Senin. Diketahui, pendaftaran bakal caleg dibuka sejak 1 Mei 2023 hingga 14 Mei 2023.

Baca Juga: Hari Ini PKS Daftarkan Bacaleg ke KPU, Gelar Karnaval Budaya

1. DPW PKS Sulsel mendaftarkan 85 bakal caleg

DPW PKS Pendaftar Pertama Bacaleg di KPU SulselDPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendaftarkan bakal caleg DPRD Provinsi di Kantor KPU Sulsel, Senin (8/5/2023). (Dok. Istimewa)

DPW PKS Sulsel mendaftar ke KPU Sulsel dipimpin ketuanya, Amri Arsyid dan sejumlah elite parpol tersebut. Pada pendaftaran, PKS Sulsel melampirkan daftar 85 bakal caleg untuk DPRD Sulsel.

Pada Pemilu 2019 lalu, PKS memperoleh 8 kursi dan mendudukkan kadernya sebagai wakil Ketua DPRD Sulsel. Semua anggota DPRD Sulsel periode 2019-2024 ini kembali dicalonkan untuk pemilu 2024, namun tiga diantaranya naik kelas menjadi caleg DPR RI yaitu Sri Rahmi, Meity dan Ismail Bachtiar. Pada Pemilu 2024, PKS menargetkan 15 persen atau 13 kursi DPRD Provinsi Sulsel.

"Sesuai pesan-pesan Ketua Majelis Syuro, PKS ini dari dan untuk masyarakat. Jumlah anggota DPRD 85 orang, kita mendaftarkan bacaleg provinsi juga sebanyak 85 orang. Termasuk Dapil 10 Toraja dan Toraja Utara yang pada pemilu lalu kosong, sekarang terisi penuh," kata Ketua Bidang Pemenangan Pemilu dan Pilkada DPW PKS Sulsel, Arfianto.

2. PKS daftarkan 25 bakal caleg perempuan

DPW PKS Pendaftar Pertama Bacaleg di KPU SulselPKS Sulsel mendaftarkan 25 bakal caleg perempuan untuk DPRD Provinsi di Pemilu 2024. (Dok. Istimewa)

Keterwakilan 30% calon anggota legislatif perempuan pada pemilu 2024 adalah hal yang harus dipenuhi oleh partai politik peserta pemilu.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Selatan juga telah melengkapi komposisi caleg Perempuan. Sebanyak 25 orang caleg perempuan didaftarkan hari ini, Senin 8 Mei 2023 ke KPU Provinsi Sulawesi Selatan.

Ketua DPW PKS Sulsel, HM Amri Arsyid SP yang dikonfirmasi, menuturkan bahwa dari 25 orang caleg perempuan tersebut beberapa diantaranya adalah anggota DPRD Kabupaten/Kota yang naik kelas menjadi caleg DPRD Provinsi Sulsel. Namun Amri tidak merinci nama-nama caleg perempuan PKS yang berasal dari anggota DPRD.

Menurut Amri, PKS dari dulu tidak pernah kesulitan mencari caleg perempuan.
"PKS punya banyak kader perempuan yang berkompeten," ujar Amri.

Amri menambahkan bahwa caleg perempuan di PKS bukan hanya sebagai pelengkap persyaratan administrasi saja. Hal ini dibuktikan dengan terpilihnya perempuan jadi anggota DPRD Sulsel dari PKS pada pemilu 2019. Dari 8 kursi PKS di DPRD Sulsel, 5 diantaranya diisi oleh perempuan. Nama-nama seperti Sri Rahmi, Haslinda, Isnayani, Meity Rahmatia dan Vera Firdaus adalah srikandi DPRD Sulsel yang berasal dari PKS.
"Ketua Fraksi PKS di DPRD Sulsel adalah perempuan," tuturnya.

3. KPU Sulsel buka pendaftaran bakal caleg hingga 14 Mei 2023

DPW PKS Pendaftar Pertama Bacaleg di KPU SulselKetua KPU Sulsel, Faisal Amir. IDN Times/Dahrul Amri

 

Faisal Amir mengatakan, ada sejumlah partai politik yang sudah menjadwalkan pendaftaran ke KPU Sulsel. KPU Sulsel akan melayani semua peserta Pemilu 2024 dan calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) secara sama dan merata.

Pada tanggal 1 hingga 13 Mei 2023, KPU Sulsel membuka pendaftaran bakal caleg dari parpol hingga pukul empat sore. Sedangkan pada hari terakhir, 14 Mei 2023, pendaftaran dibuka hingga pukul 12 malam.

"Kita melayani semua partai politik dengan prinsip kesamaan dan kesetaraan," kata Faisal.

Ketua KPU Sulsel Faisal Amir mengatakan komisioner periode 2018-2023 akan menyelesaikan tugasnya melayani pendaftaran dari parpol. Mereka akan mengakhiri masa tugas pada 23 Mei 2023, sebelum berganti jadi komisioner periode 2023-2028.

"Tanggal 24 akan ada komisioner baru yang akan melayani ibu-bapak sekalian selaku peserta pemilu. Dan di masa pendaftaran, kami akan maksimalkan sampai akhir masa periode kami," ucap Faisal.

Baca Juga: KPU Sulsel Telah Tetapkan 18 Bakal Calon Anggota DPD RI

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya