Danny Pomanto Warning Pegawai Malas: Dapat Demosi
Wali Kota Makassar Danny Pomanto memimpin rapat koordinasi di Balai Kota, Senin (9/10/2023). (Dok. Humas Pemkot Makassar)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar M. Ramdhan Pomanto berjanji akan mempromosikan pegawai yang menjalankan tugas secara rajin, profesional, dan lebih baik. Hal itu berlaku bagi aparatur sipil negara (ASN) maupun tenaga honorer atau Laskar Pelangi Pemkot Makassar.
Danny menyatakan ingin memberi penyegaran terhadap perangkat ASN maupun non-ASN agar birokrat Pemkot Makassar selalu siap, solid, berdaya tahan, dan punya kolaborasi baik. Sebeliknya, mereka yang tiadk mumpuni dan tidak puya etos kerja akan mendapat ganjarannya.
"Saya ingin memberikan penyegaran yang didasari pada meritokrasi. Siapa yang rajin akan promosi. Siapa yang malas, ya dapat demosi paling tidak. Begitu juga dengan laskar pelangi," kata Danny Pomanto pada sela-sela Rapat Koordinasi (Rakor) di Balaikota, Senin, (9/10/2023).
Baca Juga: KPU Makassar Tekankan Masa Jabatan Danny Pomanto Berakhir 2024
1. Perlu evaluasi kinerja jelang rotasi kepemimpinan
Balai Kota Makassar. IDN Times/Sahrul RamadanDanny mengatakan, saat ini sudah memasuki akhir tahun, sehinga upaya penyelesaian terhadap program dan RPJM mesti fokus dan terus berjalan. Ditambah lagi ada agenda nasional dan agenda strategis yaitu pesta demokrasi Pemilu 2024. Situasinya agak beda karena harus pula mensukseskan agenda rotasi kepemimpinan nasional di Pilkada pada tahun yang sama.
Dannyi mengarahkan agar semua tim lebih kuat dalam koordinasi, komunikasi. Pada saat yang bersamaan dibutuhkan kepemimpinan lebih kuat agar solid mengarungi derasnya beban yang tertuang dalam RPJMD dan tugas selaku aparat pemerintah dalam penyelenggaraan event demokrasi terbesar.
"Saya harap evaluasi ini akan menyadarkan kita untuk lebih giat bekerja, profesional dan kompak dalam bekerja. Begitu juga dengan jabatan fungsional," ucapnya.
2. Danny belum tahu kapan masa jabatannya berakhir
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto (tengah). IDN Times/Asrhawi MuinDanny mengatakan, sampai saat ini dia belum mengetahui kapan masa jabatannya sebagai Wali Kota Makassar berakhir. Meski pada surat keputusan pelantikannya tertera periode masa jabatan hingga 2026, ada undang-undang yang mengatur bahwa kepala daerah yang tengah menjabat akan digantikan kepala daerah terpilih pada Pilkada 2024.
"Tetapi saya selalu punya perhitungan risiko terburuk. Maka 2024 harus jadi puncak legacy, kinerja yang akan kami persembahkan bagi Kota Makassar," ucapnya.
3. Pemkot percepat peringatan HUT Makassar
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto (kanan) dan Fatmawati Rusdi ANTARA FOTO/Arnas PaddaBaru-baru ini Wakil Wali Kota Fatmawati Rusdi menyampaikan pengunduran diri karena akan mencalonkan diri pada pemilihan legislatif DPR RI. Untuk mengapresiasi Wawali, Danny mengatakan Pemkot akan mempercepat peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-416 Makassar.
HUT Makassar akan dimajukan antara tanggal 1 hingga 3 November 2023. Sebab Wawali secara resmi akan mundur pada 4 November 2023.
"Maka dari itu saya berharap semangat Danny-Fatma memperbaiki birokrat Kota Makassar diimbangi dengan semangat kerja teman-teman semua agar senantiasa Pemkot Makassar menjadi yang terbaik di Indonesia," kata Danny.
Baca Juga: Fatmawati Rusdi Pamit, Danny Pomanto Mengaku Syok