Warung Sedekah Makassar Buka Puasa Bersama Warga Kampung Pemulung

29 Apr 2021, 23:07 WIB

Komunitas Warung Sedekah Makassar bersama anak-anak di Kampung Pemulung Makassar.Dok.WSM

Makassar, IDN Times - Berlokasi di Jalan Mirah Seruni, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, komunitas Warung Sedekah Makassar (WSM) menggelar buka puasa bersama warga Kampung Pemulung, Jumat (30/4/2021).

Founder Warung Sedekah Makassar, Ridho Nugraha, mengatakan kegiatan ini bertajuk Gerebek Kampung yang mengusung tema "Berkah Ramadan Untuk Semua".

"Kegiatan gerebek kampung ini adalah salah satu program Warung Sedekah Makassar di bulan Ramadan. Gerebek kampung sendiri adalah kegiatan di mana kita mendatangi daerah yang bisa disebut kumuh untuk mengadakan kegiatan berbuka puasa bersama masyarakat setempat," kata Ridho.

1. Diwarnai berbagai kegiatan menarik

Komunitas Warung Sedekah Makassar bersama anak-anak di Kampung Pemulung Makassar.Dok.WSM

Sejumlah kegiatan lain juga turut mewarnai kegiatan buka puasa bersama itu. Ada kegiatan tausiah, games, kuis dan musik akustik.

"Kita juga mau menghibur masyarakat yang berada di kampung pemulung Panakkukang ini. Semoga menjadi keberkahan untuk mereka dan kita semua di bulan suci Ramadan," jelas Ridho.

2. Anak-anak dapat bingkisan

Komunitas Warung Sedekah Makassar bersama anak-anak di Kampung Pemulung Makassar.Dok.WSM

Untuk menyukseskan kegiatan itu, WSM menggandeng sejumlah pihak. Di antaranya adalah Lazuna Chicken, Helper Indonesia, RJK EVENT, Guru Untuk Bangsaku dan The Lassa.

Ridho mengatakan ada ratusan porsi makanan yang disediakan. Ada 200 es buah dan 200 boks kue. Dari pihak Lazuna Chicken, lanjutnya, juga ikut menyumbangkan 200 nasi kotak.

"Selain itu kita juga siapkan 50 paket bingkisan yang akan dibagikan kepada anak-anak," imbuhnya.

3. Warga menukar voucher dengan makanan untuk hindari kerumunan

Komunitas Warung Sedekah Makassar bersama anak-anak di Kampung Pemulung Makassar.Dok.WSM

Pihak WSM juga sadar betul dengan pentingnya menerapkan protokol kesehatan. Makanya mereka menyiapkan mekanisme penukaran voucher kepada warga untuk memperoleh makanan.

"Jadi masyarakat mengantri untuk menukarkan voucher-nya dengan makanan yang kami siapkan, jadi mereka tidak berkerumun untuk berebutan," kata Ridho.