Makassar, IDN Times - Media sosial kembali digegerkan dengan video viral seorang pengemudi Teman Bus di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), diduga diintimidasi saat terlibat cekcok dengan sejumlah pria dan jadi tontotan warga di pinggir jalan.
Dalam video yang beredar, awalnya nampak pria berbaju merah memarah-marahi sang sopir. Dari luar jendela, pria berkumis itu terus berteriak. Tak berselang lama, datang seorang pria lain berkemeja putih biru.
Pria berkemeja dan berkopiah itu bahkan terlihat memarkirkan mobil mini truk bak tertutupnya di depan bus di tengah jalan. Keduanya terus memaki sopir. Sesekali, pria berkemeja ini bahkan menghajar pintu depan bus dengan tangan kosong.
Sopir Teman Bus Makassar itu tetap bertahan di bangkunya. Dia tak beranjak sedikitpun meski terus diancam. Beberapa penumpang perempuan yang ada di dalam bus juga panik. Dari dalam bus mereka memohon supaya dua pria di luar tenang.
Penumpang bahkan sesekali mempertanyakan tentang apa yang sebenarnya terjadi. Sembari terus merekam, penumpang wanita ini juga meminta kepada pria yang marah-marah di luar supaya berhenti dan sopir diingatkan agar bersabar.
Pria berkemeja putih biru akhirnya lebih dulu meninggalkan bus. Dia naik ke atas kendaraannya yang tadinya di parkir tepat di depan bus milik pemerintah ini. Namun, pria berbaju merah ini justru semakin naik pitam. Dia terus marah kepada sopir bus.
Sopir bus memanfaatkan kesempatan untuk pergi dari lokasi, setelah mobil di depannya sudah beranjak. Beberapa saat setelah berjalan dan hendak meninggalkan tempat itu, pria berbaju merah melempari kaca bus pakai batu hingga retak.
Admin Operasional Bus Trans Mamminasata, Putra mengatakan, perisitiwa itu terjadi di sekitar Kawasan Industri Makassar (KIMA) pada Senin, 18 April 2022. "Keterangan pramudi, dia juga tidak tahu, tiba-tiba dihadang sama mobil box itu," kata Putra, Selasa (19/4/2022).
Pramudi atau pengemudi, kata Putra, sempat diminta untuk turun oleh dua orang. Namun karena tak mengetahui masalah sebenarnya, sopir Teman Bus enggan meladeni. "Karena dia tidak tahu juga kenapa ada masalah begini," ucap Putra.
Putra menambahkan, pelaku merusak kaca bus dengan batu. Bus juga memuat empat penumpang wanita. Pihak pengelola juga akan melaporkan kasus ini. "Dilapor ke Polsek Biringkanaya, mudah-mudahan terungkap," imbuh Putra.