Makassar, IDN Times - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan Faisal Amir dikonfirmasi positif COVID-19. Hasil itu diketahui berdasarkan hasil tes swab mandiri yang digelar pada Jumat malam, 18 September 2020.
Komisioner KPU Sulsel Asram Jaya mengatakan, Faisal Amir kini dirawat di Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar.
"Alhamdulillah kondisinya beliau baik-baik saja. Sekarang masih dalam perawatan," kata Asram kepada IDN Times, Sabtu (19/9/2020).
Asram mengungkapkan, pada 15 September, Faisal Amir sempat mengikuti agenda Ketua KPU RI Arief Budiman, yang belakangan diketahui positif COVID-19. Arief berada di Makassar seharian dan didampingi oleh Faisal dan sejumlah orang lain.
Saat itu Arief menjalani serangkaian kunjungan kerja dengan mendatangi sejumlah lokasi. Di antaranya Universitas Hasanuddin, Kantor KPU Makassar, serta salah satu kafe.
"Terakhir ke KPU Provinsi, kemudian pulang," ucap Asram.
Faisal Amir disebut dalam kondisi kesehatan yang baik selama dirawat di rumah sakit. Seiring perawatan, digelar penelusuran kontak terhadap siapa saja yang pernah berinteraksi dengan Faisal. Termasuk para komisioner KPU Sulsel.
"Tetap kita lakukan itu (penelusuran). Supaya ditahu dan diminta untuk memeriksakan diri," kata Asram.
Asram menyatakan komisioner dan sekretariat KPU Sulsel bakal menggelar semua aktivitas pekerjaan dari rumah atau WFH. Itu ditempuh untuk mengantisipasi penyebaran virus.
"Sesuai prosedur tetap, 14 hari," ujar Asram.
Asram mengatakan, pihaknya tengah berkoordinasi dengan Gugus Tugas COVID-19 Sulsel dan Dinas Kesehatan Sulsel untuk penanganan lebih lanjut. Termasuk soal pemeriksaan kesehatan dan sterilisasi Kantor KPU Sulsel. Rencananya, kantor mulai dibersihkan dengan disinfektan pada Senin pekan depan.
"Mudah-mudahan bisa secepatnya juga dilakukan swab test untuk satu kantor. Di situ juga kita tentukan apakah pasti WFH atau bagaimana," kata Asram.