Makassar, IDN Times - Paket diduga sabu kembali ditemukan di X-Ray Cargo Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar Selasa pagi (4/12). Barang tersebut rencananya akan dikirim ke Manado Sulawesi Utara melalui jasa expedisi cargo PT Agung Pancar Mulia menggunakan pesawat Lion Air.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani menyebutkan data pengirim bernama Rando, alamat Makassar, yang akan dikirim ke orang di Menado yang bernama Jhonny T.
Menurut polisi barang itu terungkap berawal dari pemeriksaan saat masuk ke dalam mesin x-ray. Sebab sekuriti Saparuddin menemukan paket yang mencurigakan dengan nomor SMU 990.1075.1076. “Saat dicurigai petugas langsung mengamankan isi barang itu,” ucap Dicky.
Kemudian dilakukan pemanggilan kepada PT Agung Pancar Mulia bernama Said untuk membuka isi dalam kargo itu. Alhasil ditemukan pakaian, kertas brosur, dan bantal ukuran kecil. Untuk mengelabui petugas, saset sabu itu dimasukkan ke dalam bantal kecil. “Isinya saset plastik berisi sabu,” tutur dia.
Petugas bandara sudah sering menemukan sabu yang rencana dikirim melalui udara. Akhir Agustus lalu juga ditemukan 51 paket sabu dalam paket kiriman PT Pos Indonesia menggunakan kargo Sriwijaya Air. Setelah barang haram itu ditemukan lelaki Saparuddin, lalu dia menyerahkan ke senior Avsec, Abdul Hamid. “Barang itu diamankan dalam ruangan regulated cargo,” ucap Dicky.
Dicky mengatakan Polres Maros tengah menyelidiki sabu yang akan dikirim ke Manado. Karena pengalaman sebelumnya nama yang tertera di paket itu biasanya palsu. Avsec Angkasa Pura I telah menyerahkan barang itu ke polisi dan PT Agung juga akan dimintai keterangannya lantaran pemberitahuan isi paket tersebut tak sesuai dengan fisiknya.