Makassar, IDN Times - Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin melantik empat penjabat kepala daerah yang ada di wilayahnya. Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan berlangsung di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (26/9/2023).
Dalam kesempatan ini, Bahtiar meminta para penjabat yang dilantik agar menjalankan tugasnya sebagaimana mestinya. "Saya percaya saudara akan menjalankan dan melaksanakan tugas, sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan," kata Bahtiar.
Adapun penjabat yang dilantik sesuai dengan penetapan yang dikeluarkan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), antara lain: pertama, Pj Bupati Bantaeng, Andi Abubakar yang juga menjabat Direktur Sumber Daya Manusia Kearsipan dan Sertifikasi Arsip Nasional RI. Kedua, Pj Bupati Sinjai, TR Fahsul Falah, yang juga menjabat Kepala Pusat Strategi Kewilayahan, Kependudukan dan Pelayanan Publik Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Kemendagri.
Ketiga, Pj Wali Kota Palopo, Asrul Sani, yang juga menjabat Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sulsel. Keempat, Pj Bupati Bone, Andi Islamuddin, yang juga menjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Bone.
Para penjabat ini dilantik untuk menggantikan kepala daerah dan wakil kepala daerah yang masa jabatannya telah habis. Masa jabatan mereka telah resmi berakhir hari ini, Selasa (26/9/2023).
Mereka adalah Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo Judas Amir dan Rahmat Masri Bandaso. Kemudian, Bupati dan Wakil Bupati Bone, Andi Fahsar Mahdin Padjalangi dan Ambo Dalle.
Lalu Bupati dan Wakil Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa dan Andi Kartini Ottong. Kemudian Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin dan Sahabuddin.
Pelantikan ini, kata Bahtiar, merupakan perintah Presiden RI melalui Menteri Dalam Negeri. Sama dengan dirinya, para penjabat ini juga akan bertugas di daerah yang ditunjuk.
Dia pun meminta kepada para penjabat ini untuk langsung menjalankan tugas di daerah masing-masing.
"Penjabat bupati/wali kota ini tidak ada waktu lagi untuk belajar, langsung hari ini juga harus kembali ke daerahnya segera konsolidasi dengan forkopimda dan masyarakatnya," kata Bahtiar.