Kakak Adik di Sulteng Bunuh Ayah Kandung karena Kerap Aniaya Ibu

- Dua bersaudara MK (20) dan SL (19) membunuh ayah kandung AL (45) di Morowali Utara.
- Kejadian dipicu oleh dendam karena korban sering menganiaya istri dan anak perempuannya saat mabuk.
- Kedua pelaku berhasil diamankan oleh tim Polsek Mori Atas untuk penyelidikan lebih lanjut.
Makassar IDN Times - Morowali Utara digemparkan oleh kasus pembunuhan yang dilakukan oleh dua bersaudara, MK (20) dan SL (19), terhadap ayah kandung mereka, AL (45). Kejadian ini terjadi di Desa Lembontonara, Kecamatan Mori Utara, pada Selasa (1/4/2025) sekitar pukul 08.30 WITA.
Kapolres Morowali Utara, AKBP Reza Khomeini, mengungkapkan bahwa tindakan brutal tersebut didasari oleh dendam mendalam.
"Korban, yang sering kali melakukan kekerasan terhadap istri dan anak perempuannya saat dalam kondisi mabuk, menjadi alasan utama kedua pelaku menghabisi nyawanya," ucap Reza dalam keterangannya, Kamis (3/4/2025).
1. Motif pembunuhan dan kronologi kejadian

Reza menjelaskan insiden ini bermula ketika MK dan SL mampir ke sebuah warung di Desa Tomata untuk meminjam parang dengan alasan membunuh ular. Namun, saat dalam perjalanan pulang, mereka melihat motor ayahnya terparkir di sebuah warung. Tanpa ragu, keduanya langsung menyerang korban dengan parang yang telah mereka siapkan.
"Pelaku ini dendam terhadap ayahnya karena sering menganiaya ibu dan adik perempuannya saat kondisi mabuk," ungkap Reza.
2. Pelaku menebas leher korban

Saat serangan terjadi, korban sempat menangkis dan mencoba merebut senjata, namun SL menebasnya dari belakang mengenai kepala bagian atas, menyebabkan korban terjatuh.
"MK dan SL kemudian melanjutkan serangan dengan menebas wajah dan leher korban hingga tewas di tempat," tuturnya.
3. Pelarian dan penangkapan pelaku

Setelah memastikan korban tidak bernyawa, kedua pelaku melarikan diri ke arah Desa Tomata. Namun, tidak butuh waktu lama bagi pihak kepolisian untuk membekuk mereka. Tim Polsek Mori Atas berhasil mengamankan MK dan SL beserta barang bukti.
“Kedua pelaku beserta barang bukti telah diamankan dan kasus ini telah dilimpahkan ke Satreskrim Polres Morowali Utara untuk penyelidikan lebih lanjut,” ujar Reza.
Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian guna mengungkap lebih dalam latar belakang serta faktor-faktor yang memicu tindakan nekat dua bersaudara tersebut.