Investor Cina Lirik Proyek Stadion Untia Makassar

07 Agu 2025, 10:20 WIB

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, mendampingi perwakilan CAMCE saat meninjau lahan pembangunan Stadion Untia, Rabu (6/8/2025). (Dok. Humas Pemkot Makassar)

Intinya sih...

Munafri tegaskan tahapan administrasi mulai disiapkanMunafri menyatakan proyek stadion merupakan prioritas utama. Tahapan legal dan administratif sudah dipersiapkan untuk mendukung kelancaran proses.
Pernah garap proyek stadion di Kamboja hingga UzbekistanInvestor dari CAMCE telah menggarap proyek stadion di berbagai negara. Mereka meninjau lahan seluas 6 hektare di Makassar.
CAMCE siap kirim tim desain stadionSetelah kunjungan, pihak CAMCE akan mengirimkan tim desain dari Jakarta untuk fokus pada penyusunan desain stadion sesuai karakter geografis Makassar.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Makassar, IDM Times - Rencana pembangunan stadion baru di kawasan Untia, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, memasuki babak baru. Pemerintah Kota Makassar menerima kunjungan langsung investor asal Tiongkok dari CAMC Engineering Co. Ltd (CAMCE) yaitu perusahaan konstruksi yang telah berpengalaman membangun stadion bertaraf internasional di berbagai negara.

Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya eksplorasi awal untuk melihat langsung lokasi lahan milik Pemkot Makassar yang akan digunakan sebagai stadion. Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyebut hadirnya investor menunjukkan ketertarikan yang cukup tinggi.

"Biasanya kalau mereka sudah mau datang lihat lokasi, artinya lebih dari 50 persen kemungkinan itu. Tapi kan masih banyak sekali hal yang harus kita bicarakan. Paling pertama mungkin masalah pembiayaan lama pekerjaan, desain dan sebagainya," kata Munafri saat di lokasi peninjauan, Rabu (6/8/2025).

1. Munafri tegaskan tahapan administrasi mulai disiapkan

Suasana rapat koordinasi membahas progres Stadion Untia di Balai Kota Makassar, Selasa (8/7/2025). (Dok. Humas Pemkot Makassar)

Munafri menyatakan bahwa proyek stadion ini merupakan salah satu prioritas utama dalam masa kepemimpinannya. Dia menegaskan tahapan legal dan administratif telah mulai dipersiapkan secara paralel untuk mendukung kelancaran proses.

"Ini bukan sekadar rencana di atas kertas. Kami serius. Anggaran awal untuk tahapan perencanaan sudah disiapkan. Semua instrumen dan persyaratan sedang berjalan," katanya.

2. Pernah garap proyek stadion di Kamboja hingga Uzbekistan

ilustrasi stadion (unsplash.com/Thomas Serer)

Investor yang hadir dalam kunjungan antara lain General Project Manager CAMCE Mr. Xiao, Commercial Manager Mr. Zhang Ziqi, Chief Engineer Mr. Yin JianXin, Design Manager Mr. Wang NianCheng, serta staf pendukung. Mereka meninjau lahan seluas kurang lebih 6 hektare yang menjadi bagian dari area prioritas pembangunan stadion.

CAMCE dikenal sebagai perusahaan yang telah menggarap proyek stadion di Uzbekistan dengan kapasitas 15 ribu penonton, di Belarus, hingga di Kamboja dengan kapasitas 60 ribu penonton.

3. CAMCE siap kirim tim desain stadion

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, mendampingi perwakilan CAMCE saat meninjau lahan pembangunan Stadion Untia, Rabu (6/8/2025). (Dok. Humas Pemkot Makassar)

Setelah melihat langsung lokasi di Untia, pihak CAMCE menyatakan akan mengirimkan tim khusus dari Jakarta untuk fokus pada penyusunan desain stadion. Tim ini akan menyesuaikan rancangan dengan karakter geografis dan kontur tanah Makassar.

"Kontur tanahnya memang berbeda, tapi kami akan berdiskusi dengan tim bagaimana menyesuaikan desain stadion dengan kondisi lahan. Kami sudah siap untuk tahapan awal dan mulai mempersiapkan," kata Mr. Xiao selaku General Project Manager CAMCE.

Dia menyampaikan pihaknya sangat tertarik dengan rencana pembangunan stadion tersebut. Dia mengapresiasi fokus dan keseriusan Pemerintah Kota Makassar dalam menyiapkan proyek ini.

"Dari perusahaan CAMCE sendiri ke Makassar, kami mendengar ada rencana pembangunan stadion, kami melihat potensinya sangat besar. Terutama karena Pemerintah Kota Makassar begitu serius dan fokus pada proyek ini," katanya.