Belum Ada SK, DPRD Sulsel Tunda Umumkan Calon Ketua Definitif

09 Okt 2019, 20:09 WIB

Kantor DPRD Sulsel. (IDN Times/Aan Pranata)

Makassar, IDN Times - Pimpinan sementara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Selatan urung mengumumkan Andi Ina Kartika Sari sebagai calon ketua definitif. Pejabat ketua definitif sedianya diumumkan lewat rapat paripurna DPRD, Rabu (9/10).

Pada rapat paripurna, hanya diumumkan empat wakil ketua DPRD definitif. Masing-masing Syaharuddin Alrif dari Fraksi NasDem, Darmawangsyah Muin asal Gerindra, Ni'matullah dari Demokrat, dan Muzayyin Arif asal PKS.

Pengumuman calon ketua definitif ditunda karena Sekretariat DPRD Sulsel belum menerima surat keputusan dari Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar. Diketahui, Golkar berhak atas posisi ketua karena memiliki kursi terbanyak di DPRD Sulsel, yakni 13 dari total 85 kursi.

"Jadi tadi mengumumkan empat calon pimpinan definitif. Berdasarkan aturan dan tata tertib, yang diumumkan itu yang ada surat dari dewan pimpinan wilayah atau DPD, disertai lampiran SK DPP-nya," kata Wakil Ketua DPRD sementara Syaharuddin Alrif, Rabu (9/10) petang.

1. DPRD jadwalkan ulang rapat paripurna

Ilustrasi rapat paripurna DPRD Sulsel. IDN Times/Aan Pranata

Rapat paripurna yang dihadiri 72 legislator sempat diwarnai protes. Pasalnya pimpinan sementara tetap membacakan nama Andi Ina sebagai calon ketua.

Syahar mengatakan, dia belum mengumumkan soal calon ketua definitif. Dia hanya membacakan surat dari DPP Golkar Sulsel tentang penunjukan Andi Ina sebagai calon. Keputusan DPD Golkar tetap dibacakan sembari menunggu SK resmi dari DPP.

Sekretariat DPRD Sulsel segera menjadwalkan ulang rapat paripurna untuk pengumuman calon ketua definitif, jika SK dari DPP Golkar sudah diterima. "Kalau malam ini atau besok pagi SK dari DPP (Golkar) sudah ada, maka besok kami jadwalkan paripurna," Syahar menerangkan.

2. Pelantikan pimpinan DPRD Sulsel definitif dijadwalkan 22 Oktober

Andi Ina, dua dari kanan (IDN Times/Aan Pranata)

Syahar menjelaskan, DPRD Sulsel tidak memberi batas waktu kepada Golkar untuk mengusulkan pengajuan ketua definitif. Dia hanya berharap SK diajukan secepatnya, agar pelantikan pimpinan definitif bisa sesuai jadwal, pada 22 Oktober 2019.

Berdasarkan usulan dari lima fraksi peraih kursi terbanyak, DPRD Sulsel bakal mengirimkan daftar nama calon pimpinan definitif kepada Menteri Dalam Negeri. Daftar nama dikirim lewat Gubernur Sulsel, untuk dibuatkan SK penetapan oleh Mendagri.

"Kami minta ini dipercepat, karena dijadwalkan pelantikan pimpinan DPRD pada 22 Oktober. Pekerjaan selanjutnya adalah penyusunan tata tertib lalu pansus yang lain, dan penyusunan APBD," kata Syahar.

3. Golkar segera sampaikan SK ke DPRD

IDN Times/Aan Pranata

Pada Rabu pagi, Ketua DPD Golkar Sulsel Nurdin Halid mengumumkan penunjukan Andi Ina Kartika Sari sebagai ketua DPRD Sulsel definitif. Saat ini Ina juga menjabat ketua sementara.

Sekretaris DPD Golksr Sulsel Abillah Natsir mengatakan penunjukan Andi Ina merupakan keputusan DPP Golkar. SK penetapannya pun sudah diterima DPD dari DPP Golkar, dan bakal segera dilampirkan ke Sekretariat DPRD Sulsel.

"Sudah final. Keputusan itu tertuang dalam surat penetapan DPP, dan besok kita serahkan ke Sekretariat DPRD," katanya.