Driver Ojol di Makassar Aniaya Pemuda, Kesal Korban Ajak Hubungan Seks
Tangkapan layar aksi penganiayaan oleh pengemudi ojol terhadap seorang pemuda di Makassar, Sulawesi Selatan. Dok. IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Sebuah video viral di sosial media terkait penganiayaan dilakukan seorang pria yang berprofesi sebagai pengemudi ojek online (ojol) terhadap seorang pemuda. Polisi menyatakan, peristiwa itu terjadi di Perumahan BTP Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Menurut anggota Bhabinkamtibmas Polsek Tamalanrea, Aipda Muhammad Ikbal, pengemudi ojol itu kesal karena pemuda berinisial AN memesan layanan penjemputan, tapi meminta sang pengemudi melayaninya berhubungan seks.
"Jadi keterangan dia (ojol) bilang ini orang (AN) pesan orderan tapi keluarkan kata-kata mengajaknya (ojol) agar bisa berhubungan sesama jenis. Makanya dia (ojol) emosi dan menganiaya," ungkap Ikbal saat dikonfirmasi jurnalis, pada Kamis (26/10/2023).
1. Polisi sebut pelaku dan korban sudah berdamai
Tangkapan layar aksi penganiayaan oleh pengemudi ojol terhadap seorang pemuda di Makassar, Sulawesi Selatan. Dok. IDN Times/IstimewaIkbal menerangkan, peristiwa penganiayaan itu terjadi di kamar AN, di perumahan BTP, Kecamatan Tamalanrea, pada Selasa siang (24/10/2023). Saat kejadian, Ikbal langsung ke lokasi karena ada warga yang melapor.
Tapi saat tiba di lokasi, lanjut Iqbal, antara kedua pihak sudah berdamai. Padahal, korban AN sudah diarahkan untuk melapor ke Polsek Tamalanrea, tapi menolak.
"Waktu itu saya tanya ini korban, seandainya saya tahu kejadian seperti itu saya bawa ke Polsek semua. Kebetulan korban juga bilang sampai di sini saja, karena malu juga sama keluarga, sama temannya," Aipda Ikbal menerangkan.
2. AN mengaku sudah 4 kali kerjai pengemudi ojol
Tangkapan layar aksi penganiayaan oleh pengemudi ojol terhadap seorang pemuda di Makassar, Sulawesi Selatan. Dok. IDN Times/IstimewaBerdasarkan keterangan AN, lanjut Ikbal, penganiayaan terhadap AN bukan pertama kali terjadi. Sebelumnya, AN pernah beberapa kali memesan layanan ojol lalu mengajak pengemudi untuk berhubungan sesama jenis.
"Jadi ini anak sudah lama caranya memesan ojol lalu begitu. Tapi saya tanya berapa kali, dia (AN) bilang sudah empat kali. Kebetulan ada juga ojol yang pernah dipesan begitu. Tapi untuk kasus ini sudah damai, jadi dia juga sudah mengaku taubat," jelas Iqbal.
3. Pengemudi ojol pukul kepala korban dengan helm
Ilustrasi penganiayaan. (IDN Times/Mardya Shakti)Video viral berdurasi 48 detik itu diduga direkam pengemudi ojol. Pelaku terdengar mengatakan kepada AN agar jangan main-main dengan pengemudi ojol sambil memukul kepala korban dengan helm.
"Kau kerjain driver begini? Masih mau kau begini?," kata pengemudi ojol.
Pengemudi ojol yang tidak bisa mengontrol emosi itu kemudian membuka helm yang dia pakai dan memukul bagian kepala belakang AN, korban pun sontak berteriak minta tolong.
Baca Juga: Driver Ojol di Gowa Pukul Mahasiswi Gegara Orderan Dibatalkan
