TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Rumah Jurnalis hingga Dapur Umum di Sulteng, Bantu Warga yang Isoman

Penuhi kebutuhan hingga mengubungkan pasien dengan nakes

Rumah Jurnalis Sulteng mengadakan swab massal untuk wartawan dan keluarganya belum lama ini/IDN Times/Istimewa

Palu, IDN Times - Sejumlah relawan di Sulawesi Tengah membentuk jaringan kerja sama untuk membantu warga yang sedang menjalani isolasi mandiri akibat tertular virus Corona.

Tak hanya di Kota Palu, kelompok relawan juga dibentuk di sejumlah kabupaten di Sulawesi Tengah.

Selain memberikan paket sembako untuk warga isoman, kelompok relawan juga membantu memenuhi kebutuhan makanan harian, obat-obatan, vitamin hingga oksigen.

1. Rumah Jurnalis Sulteng membantu wartawan dan keluarganya

Rumah Jurnalis Sulteng mengadakan swab massal untuk jurnalis dan keluarga jurnalis/IDN Times/Istimewa

Rumah Jurnalis yang digawangi tiga organisasi pers, yaitu AJI Palu, IJTI Sulteng dan PFI Palu berinisiatif membuka donasi untuk para jurnalis yang terpapar COVID-19.

Donasi bisa dalam bentuk uang tunai, perlengkapan bayi, sembako, obat-obatan dan vitamin. Rumah Jurnalis juga telah beberapa kali melaksanakan swab massal untuk wartawan dan keluarganya.

“Kita tidak hanya membantu kawan kita jurnalis tetapi juga keluarganya. Kita menyediakan kebutuhan selama isolasi mandiri maupun membantu kawan dan keluarganya yang butuh perawatan di rumah sakit,” jelas Koordinator Satgas COVID-19 Rumah Jurnalis Sulteng, Rangga Musabar, Jumat (27/8/2021).

Selain dibuka di Kota Palu, Rumah Jurnalis COVID-19 juga dibuka di sejumlah kabupaten seperti Banggai, Donggala dan Morowali Utara. “Sistemnya sama seperti Rumah Jurnalis di Palu hanya saja tanggung jawab itu ada di teman-teman jurnalis di masing-masing daerah,” ucapnya.

2. Roa Jaga Roa menghubungkan pasien isoman dengan tenaga kesehatan

Roa Jaga Roa memberikan lima unit oksigen konsentrat ke PMI Sulteng/IDN Times/Istimewa

Selain Rumah Jurnalis, sekelompok pekerja media dan warga menginisiasi sebuah gerakan sipil di masa pandemi COVID-19. Gerakan ini dibentuk Juli 2021 dan diberi nama Roa Jaga Roa.

Dalam bahasa suku Kaili, Roa Jaga Roa artinya teman jaga teman dengan #bakubantubukanbakubantah.

Organisasi ini sudah membantu lebih 200-an KK yang terpapar COVID-19 dan menjalani isolasi mandiri. Roa Jaga Roa menyuplai kebutuhan makan siang dan malam, obat-obatan dan vitamin, membantu pasien mendapatkan suplai oksigen, menghubungkan pasien isoman dengan tenaga kesehatan, hingga membantu pasien mendapatkan fasilitas ambulans dan kebutuhan lainnya.

“Kami tidak mengambil alih fungsi nakes, kami hanya menjembatani kebutuhan masyarakat saat pandemi. Roa Jaga Roa ini menggunakan dana iuran para relawan dan bantuan dari donatur,” kata Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Palu, Mohammad Iqbal.

3. Dapur Umum bernama Warga Bantu Warga di Sigi

Sejumlah ibu rumah tangga menyiapkan makanan untuk warga yang menjalani isoman di Sigi/IDN Times/Istimewa

Sejumlah warga bersama babinkamtibmas dan relawan ‘Sigi Mosijagai’ mendirikan dapur umum dengan nama Warga Bantu Warga. Dapur umum ini berada di sebuah rumah warga di Dusun 1, Desa Langaleso, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Dapur umum tersebut didirikan sejak awal Agustus 2021 karena puluhan warga di desa itu terpapar COVID-19. Dapur umum itu mulai beraktivitas sejak pukul 06.00 Wita. “Dalam sehari ibu-ibu bergantian memasak dan menyiapkan ratusan bungkus nasi. "Awalnya biaya kami sendiri yang keluar dan akhirnya mendapat bantuan dari berbagai pihak,” kata salah seorang warga, Siti Badriah.

Baca Juga: Cerita Nita, Memasak untuk Para Tetangga yang Jalani Isoman di Palu

Berita Terkini Lainnya