Pendemo Jebol Pintu-Tembok DPRD Sulsel, LBH: Rakyat Pemilik Kekuasaan
Demonstran desak Jokowi dan DPR tidak anulir Putusan MK
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Massa aksi dari mahasiswa berbagai kampus di Makassar menjebol pagar dan tembok Gedung DPRD Sulawesi Selatan di Jalan Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Kamis (22/8/2024). Mereka merangsek masuk menduduki pelataran gedung wakil rakyat itu.
Pantauan IDN Times, massa aksi menendang pagar dan menggebrak tembok pembatas yang terbuat dari gipsum sekitar Pukul 16.40 WITA. Mereka menuntut perwakilan DPRD Sulsel untuk menerima pendemo.
Sejumlah kawat berduri yang dipasang polisi juga dirusak massa aksi yang berasal dari Unhas, UNM, UMI, UIN Alauddin, dan HMI. Mereka berunjuk rasa mengawal putusan penting Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Undang-Undang (UU) Pilkada.
1. Jokowi disebut mengacak-acak demokrasi
Aktivis Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Makassar, Abdul Azis Dumpa mengatakan, respons demonstrasi berasal dari emosi rakyat atas rezim Presiden Joko Widodo yang membegal konstitusi dan mengacak-acak demokrasi di Indonesia.
“Jadi teman-teman berkumpul menyampaikan pesan perlawanan bahwa pemilik konstitusi sebenarnya adalah rakyat, pemilik kekuasaan adalah rakyat dan rakyat hadir di sini untuk menentukan nasibnya itu sendiri,” terang Azis.