Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Cerita Komunitas Sepeda Minion Makassar, Seni Merakit Frame Lawas

Komunitas Sepeda Minion Lover Makassar berkeliling di bundaran CPI Makassar. IDN Times/Muizzu Khaidir

Makassar, IDN Times - Kegiatan bersepeda banyak digandrungi oleh masyarakat di Kota Makassar. Di tengah pandemik ini, minat masyarakat terhadap sepeda meningkat drastis. Sejumlah komunitas dari berbagai model sepeda bisa kamu lihat di sekitar Central Point Indonesia (CPI) Makassar.

Tak heran jika kamu melintas di jalan Metro Tanjung Bunga pada pagi atau sore hari, jalanan akan sedikit macet diakibatkan banyaknya orang yang bersepeda di sekitaran kawasan tersebut.

Tren bersepeda ini membuat sepeda lawas kembali muncul, seperti sepeda minion yang lagi naik daun. Sepeda dengan batang melengkung ini melejit dikarenakan harga yang cukup terbilang murah. Ketua Minion Lover Makassar, Idam menceritakan pengalaman merakit dan terbentuknya komunitas ini kepada IDN Times saat ditemui pada Minggu (13/9/2020). 

1. Menjadi wadah bagi para pencinta sepeda lawas

Foto bersama depan CPI Makassar. IDN Times/Muizzu Khaidir

Sepeda minion merupakan hasil modifikasi sepeda mini jadul. Lalu ditambah berbagai macam aksesori. Minion berkarakter khas dengan dimensi rangka atau frame utama yang kecil.

Komunitas sepeda Minion Lover Makassar telah terbentuk 2 minggu yang lalu. Terbentuknya komunitas ini bertujuan agar para pengguna sepeda mini memiliki wadah silaturahmi. Selain itu setiap anggota dapat saling sharing terkait sepeda minion.

"Tujuannya untuk mempersatukan minion-minion independen atau yang gowes-gowes sendiri bagaimana supaya bisa gowes sama-sama," kata Idam.

Selain itu setiap anggota dapat berbagi informasi seputar sepeda minion, ataupun memberikan saran kepada teman-teman lain ketika ingin memodifikasi sepeda.

2. Berbagai macam warna dan harga sepeda minion

Sepeda Minion. IDN Times/Muizzu Khaidir

Sepeda minion yang tersusun rapi dengan para rider-nya di CPI Makassar, kompak memakai kaos hitam bertuliskan Life Is Good. Idam berujar, kisaran harga sepeda minion para anggotanya antara Rp2 juta hingga Rp7 jutaan.

"Untuk sepeda saya sendiri sudah mengeluarkan hampir 3 jutaan. Yang berwarna biru sana (sambil menunjuk sepeda biru) itu kisaran 7 juta. Sudah bisa membeli motor bekas," katanya.

3. Merakit sepeda minion memiliki kepuasan tersendiri

Ketua Minion Lover Makassar menggunakan helm sambil berdiskusi dengan anggotanya. IDM Times/Muizzu Khaidir

Idam bercerita, telah lama menyukai aktivitas bersepeda. Akhir-akhir dia kembali bergelut dengan sepeda minion karena tertarik setelah melihat tayangan video di Youtube kemudian tertarik karena keunikannya. Dia mengaku berinisiatif untuk merakit minion dan akhirnya bisa sampai seperti sekarang, punya banyak teman dengn hobi yang sama.

"Merakit sepeda minion punya kepuasan tersendiri, beda dengan membeli di toko karena barang begitu adanya. Sedangkan kita ketika merakit semaunya kita, maunya kita seperti apa, " ungkapnya.

Share
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
Muizzu Khaidir
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us