Hidup Tenang Berkat Asuransi, Kian Mudah dengan Digital
Berbagai layanan digital yang tersedia memudahkan masyarakat mengakses asuransi. (tugu.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times – Banyak orang yang berpikir bahwa investasi adalah tujuan utama dalam perencanaan keuangan. Namun banyak pula yang tidak sadar bahwa sebelum memulai investasi ada satu tahapan tak kalah penting, yaitu asuransi.
Hal itu disampaikan Christopher Rodjito, praktisi asuransi yang berkecimpung selama 13 tahun. Menurut dia, dalam perencanaan keuangan, asuransi berperan membantu psikologis jadi lebih tenang. Dia mengibaratkan hidup tanpa asuransi seperti menyetir mobil jarak jauh namun tidak memperhatikan detail-detail penunjang kenyamanan dan keselamatan. Misalnya, tidak ada ban cadangan, airbag bermasalah, atau tidak punya dongkrak.
“Kita mau pergi jauh jadi tidak tenang secara psikologis, meski tahu mobilnya aman. Asuransi bisa kita lihat sebagai aspek yang penting banget buat menanggulangi risiko yang tidak tertebak. Sebab, orang yang lagi jalan di gang saja bisa mengalami risiko,” kata Chris pada bincang santai tiTalks yang disiarkan langsung akun Instagram @tuguinsurance, Rabu, 26 Oktober 2022.
Mengapa hidup tenang itu penting? Sebab kata Chris, ketenangan membuat kita lebih bijak dalam mebuat keputusan, termasuk dalam keuangan. “Karena kita tidak ada kepanikan, tidak ada ketakutan,” ucapnya.
Asuransi juga secara tidak langsung menunjang investasi. Sebab asuransi menjaga aset utama kita tidak terpakai, sehingga keuangan bisa diatur sesuai tujuan, baik saat ada risiko maupun tidak ada.
Baca Juga: Kinerja Keuangan Baik, Tugu Insurance Raih Best Insurance Award 2022
Literasi asuransi semakin baik, pilih yang sesuai kebutuhan
ilustrasi asuransi (IDN Times/Mardya Shakti)Christopher menganggap saat ini pengetahuan atau literasi asuransi di masyarakat sudah jauh lebih baik dibandingkan sepuluh tahun lalu. Ditambah dengan situasi pandemi COVID-19, semakin banyak orang lebih sadar terhadap kesehatan dan pentingnya asuransi. Pandemi juga membantu penyerapan asuransi semakin mudah, sebab terbatasnya mobilitas membuat berbagai layanan bisa diakses secara digital.
Meski begitu, di sisi lain, masih banyak orang yang berpikir asuransi seperti buang uang. Itu karena pelanggan diwajibkan membayar premi meski tidak pernah mengajukan klaim.
“Analoginya simpel. Kita tinggal di rumah atau sebuah kompleks perumahan, pasti ada iuran keamanan. Tujuannya memastikan keamanan lingkungan tempat kita tinggal. Memangnya, kalau tidak ada maling, kita rugi? Tentu tidak!” kata Chris.
Cepat atau lambat, semakin banyak orang peduli terhadap pentingnya asuransi. Saat waktunya tiba, setiap orang perlu mengenali kebutuhannya. Jika sudah paham, tinggal mencari dan memilih produk asuransi yang tepat.
Dalam memilih asuransi, Chris menyarankan agar masing-masing orang menyesuaikan dengan kemampuan finansialnya. Terutama soal biaya premi. “Jangan sampai cashflow berantakan,” ucap Chris.
Berbeda dengan barang fisik yang bisa diketahui spesifikasinya, kita cuma bisa melihat asuransi melalui benefit yang ditawarkan. Namun di samping itu juga perlu dipahami titik akhirnya, yaitu kemudahan dan prosedur klaim.
“Di masa sekarang ini pilihan asuransi sudah luas banget. Tidak harus patok harga sebulan sekian juta, karena sudah ada yang ratusan ribu, bahkan puluhan ribu sebulan,” Chris menerangkan.
Beragam produk Tugu Insurance menjawab kebutuhan pelanggan
PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) kembali memperoleh Best Insurance Award 2022 untuk Kategori Perusahaan Asuransi Umum dengan aset di atas Rp5 triliun yang diberikan Majalah Investor (Beritasatu Media Holding) pada Kamis (18/8/2022). (Dok. Tugu Insurance)Berbicara soal kebutuhan, Tugu Insurance merupakan salah satu perusahaan asuransi umum yang menawarkan beragam produk serta layanan. Dengan pengalaman lebih dari 41 tahun, mereka melayani asuransi untuk pelanggan korporat maupun ritel.
Tugu Insurance memasarkan berbagai produk asuransi umum dengan basis konvensional maupun syariah. Di antaranya, asuransi harta benda atau properti, asuransi pengangkutan (marine cargo), asuransi rangka kapal (marine hull), asuransi rangka pesawat (aviation), dan asuransi satelit. Selain itu, mereka melayani produk asuransi energi onshore maupun offshore, asuransi rekayasa (engineering), asuransi tanggung gugat (liability), asuransi kecelakaan diri dan kesehatan, asuransi kredit, penjaminan (suretyship), dan asuransi aneka risiko yang tidak dijamin pada produk asuransi lainnya serta asuransi personal & financial lines.
Presiden Direktur Tugu Insurance Tatang Nurhidayat mengatakan perusahaannya menawarkan omniproduct. Layanannya tersedia dari manfaat kecil hingga besar. Menurut lisensi yang terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ada hampir 100 produk dari Tugu Insurance dengan perbedaan fitur antara satu dengan yang lain.
“Bahkan kita mungkin, jangan-jangan, yang terbanyak punya lisensi produk di OJK,” kata Tatang saat membahas inovasi akses layanan Tugu Insurance pada siaran langsung di akun Instagram @tuguinsurance, Jumat, 2 Desember 2022.
Tatang mengungkapkan, banyaknya produk Tugu Insurance sejalan dengan keberhasilannya menjadi market leader. Beragamnya jenis layanan seiring dengan kondisi perusahaan yang solid secara finansial, punya track record yang baik, serta didukung talenta luar biasa di manajemen.
“Harapan kami memang kemaslahatan atau manfaat dari produk-produk Tugu Insurance bisa dirasakan banyak orang, bukan cuma segelintir. Itulah kenapa, kalau dulu kita fokus ke corporate, sekarang juga retail atau bisnis, individu atau perseorangan,” ucapnya.
Tentu banyaknya produk bukan satu-satunya keunggulan. Tatang menyebutkan beragam kemudahan yang ditawarkan bagi pelanggan. Akses tersedia baik konvensional maupun digital, baik melalui tenaga pemasar yang terbesar, pembukaan outlet-outlet, hingga kerja sama dengan perbankan, broker dan lainnya. Tugu Insurance juga punya call center yang sangat mudah diakses, baik saat pembelian maupun klaim.
Menurut Tatang, keunggulan yang paling penting adalah kepastian atau kemampuan bayar klaim. Itu jadi jualan utama. Dia berani menjamin di Tugu Insurance tidak ada istilah perusahaan tidak mampu membayar.
Tugu Insurance tercatat sebagai satu-satunya perusahaan asuransi nasional di Indonesia dengan predikat bertaraf global Financial Strenght Rating A- (excellent) dan Long-Term Issuer Credit Rating A- (excellent). Rating itu dikeluarkan lembaga pemeringkat perusahaan asuransi tertua di dunia dan berpusat di Amerika Serikat, A.M. Best. Predikat excellent jadi cerminan posisi keuangan yang sangat kuat, didukung operasional bisnis sehat dan manajemen risiko memadai.
Pada triwulan III tahun 2022, Tugu Insurance meraih laba tahun berjalan Rp262,21 miliar. Jumlah itu naik 15 persen dibandingkan periode sama tahun lalu, yakni Rp228,79 miliar. Pada September 2022, Tugu Insurance mencatatkan perolehan produksi Premi Bruto Rp4,73 triliun. Sementara nilai Aset perseroan tercatat Rp20,85 triliun.
“Kita punya kemampuan finansial solid. Aset kita likuid dan banyak, dengan solvabilitas tinggi. Itu memastikan kemampuan bayar kita sangat bagus,” kata Tatang.
Adaptasi digital menunjang pengembangan produk dan layanan
PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) berhasil mempertahankan predikat bertaraf global Financial Strength Rating A- (Excellent) dan Long-Term Issuer Credit Rating of “a-” (Excellent) dari A.M. Best 6 tahun berturut-turut. (Dok. Istimewa)Saat kesadaran memiliki produk asuransi kian meningkat, perusahaan semakin memudahkan pelanggan berkat digitalisasi layanan. Keterbatasan mobilitas masyarakat pada masa pandemi mendorong penggunaan media digital. Di Tugu Insurance, layanan pembelian dan klaim asuransi melalui laman resmi tugu.com tersedia sejak Juli tahun 2020. Layanan itu bisa dimanfaatkan dengan mudah oleh nasabah agar lebih cepat dan praktis.
Salah satu bentuk pengembangan digital adalah aplikasi t-friends, yang memungkinkan tenaga pemasar Tugu Insurance menawarkan produk kepada pelanggan tanpa perlu pengisian secara tertulis atau hard copy. Layanan itu membuat Service Level Agreement (SLA) polis asuransi yang sebelumnya diproduksi berhari-hari, kini bisa lebih cepat. Polis juga bisa diterbitkan secara real time setelah customer membayar premi.
Sedangkan aplikasi t drive merupakan aplikasi yang dapat digunakan pelanggan untuk membeli produk Tugu Insurance yang juga dilengkapi dengan fungsi safety driving monitoring untuk memantau cara berkendara pelanggan dan memperbaikinya agar dapat menurun
Pemanfaatan media digital ditunjang pengembangan produk. Misalnya kemudahan klaim lewat layanan T-Drive, yang kendaraan kesayangan aman dari risiko kehilangan atau kerusakan akibat kecelakaan. Layana dilengkapi fungsi safety driving monitoring untuk emmantau cara berkendara pelanggan dan memperbaikinya agar menurunkan risiko kecelakaan.
Tugu Insurance juga melayani nasabahnya dengan layanan bantuan 24 jam, yakni T-Rex (Tugu Real Experience). Kemudian ada produk t-fracture yang menjawab kebutuhan pelanggan dengan aktivitas berisiko patah tulang. Asuransi ini akan menanggung biaya pengobatan medis dan tradisional untuk tulang retak dan patah akibat kecelakaan yang terjadi secara tiba-tiba.
“Dengan suppoprt digitalisasi, kian mempermudah proses, mempercepat SLA, dan memberikan transparansi lebih. Intinya meningkatkan customer experience, sehingga kemudahan dan kenyamanan bisa dirasakan customer,” Tatang menerangkan.
Menurut tatang, menyesuaikan diri dengan zaman sangat diperlukan. Namun transformasi juga harus dipahami dengan konteks menjaga mutu kualitas layanan.
“Sebagaimana tagline Tugu Insurance di usia 41, ‘lets go higher’, kita tidak boleh puas diri. Kita harus mencapai hal-hal baru yang lebih tinggi. Untuk melakukan itu kita harus berani melangkah maju,” ucap Tatang.
Baca Juga: Keren! Tugu Insurance Ukir Prestasi Selama 6 Tahun Berturut-turut