Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Makassar, IDN Times - Karena letaknya yang gak jauh dari Makassar, Takalar sudah lama jadi destinasi alternatif para wisatawan lokal, apalagi lokasi yang berhubungan dengan pantai atau laut. Yang paling terkenal tentu saja Pantai Galesong.
Namun, sebetulnya, masih banyak obyek wisata keren lainnya menunggu untuk kamu datangi.
Nah, berikut ini IDN Times menyajikan lima spot wisata di Tanah Panrannuangku yang bisa jadi referensi tambahanku kalau sedang berlibur di Sulawesi Selatan. Sebagai tambahan, semua tempat di daftar ini hanya berjarak hitungan jam dari Makassar.
Baca Juga: Berkunjung ke Jeneponto? Jangan Lupa Singgahi 5 Spot Wisata Ini
1. Pantai Topejawa
Dok. Istimewa/Devi Mariltha (Instagram.com/devimariltha) Pantai Topejawa jadi objek wisata paling populer di Kabupaten Takalar. Pantai ini terletak di Desa Topejawa, Kecamatan Mangabombang dan membutuhkan waktu perjalanan satu setengah jam dari Pattallassang --jarak 50 kilometer-- Ibu Kota Takalar. Waktu yang ditempuh juga kurang lebih sama jika kamu bertolak dari Makassar.
Pantainya bersih, membuat kamu gak berpikir dua kali untuk langsung nyebur, jalan-jalan atau bersantai menikmati semilir angin. Hobi memacu adrenalin? Tenang, ada destinasi lain seperti banana boat, motor cross, flying fox dan sepeda gantung.
Selain itu, sebuah kawasan terpadu juga sudah didirikan tepat di bibir pantai sejak tahun 2018. Pihak pengelola membangun kawasan wisata terpadu yang berisi hotel, restoran, aula serba guna, sauna serta wahana water park. Maka, Topejawa termasuk spot wisata untuk segala umur. Keren, deh!
2. Pantai Punaga
Dok. Istimewa/Nini Apriani Rumata (Instagram.com/nini_rumata) Jika Topejawa adalah jenis pantai berpasir, maka Pantai Punaga adalah pantai tebing yang langsung menghadap laut. Sama seperti Topejawa, Pantai Punaga terletak di Kecamatan Mangarabombang, tepatnya di Desa Punaga.
Berangkat dari Pattallassang, kamu butuh hampir dua jam dengan jarak 60 km untuk sampai. Sementara dari jantung Makassar, kamu bakal menempuh waktu kurang dari dua jam perjalanan darat.
Nah, Pantai Punaga pun unik lantaran dominasi bebatuan yang siap menyambut para pengunjung. Dengan harga tiket masuk Rp15 ribu, pepohonan rindang di pinggir tebing bisa menjadi tempatmu menikmati suasana. Emtah sambil duduk santai atau nongkrong dalam gazebo yang disewakan oleh pihak pengelola.
Merasa gak asing dengan pemandangan pantai ini? Punaga pernah menjadi lokasi syuting film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck (2013), tepatnya ketika sang tokoh utama Zainuddin (Herjunot Ali) mendatangi pantai ini sebelum berangkat ke tanah Minang.
3. PPLH Puntondo
Instagram.com/jjs_makassar Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) Puntondo adalah kawasan wisata alam di mana pengunjung bisa berjalan-jalan menikmati rimbunnya pepohonan sembari belajar ekosistem pesisir.
Kawasan ini berada di Dusun Puntondo, Desa Laikang, Kecamatan Mangarabombang. Jika berangkat dari Makassar, kamu butuh waktu sekitar dua setengah jam atau menempuh jalur Trans Sulawesi kurang lebih 70 kilometer.
Di dalam kawasan seluas 5 hektare ini, kita bakal diajak menyadari lebih dalam tentang pelestarian alam. Salah satunya yakni penanaman bibit pohon mangrove. Selain itu, kamu juga bisa berjalan-jalan menyusuri hutan bakau sembari menyusuri jembatan yang sudah disediakan.
Fasilitas PPLH Puntondo pun terbilang memadai. Ada restoran, perpustakaan hingga snorkeling bagi kamu yang senang mengamati kehidupan biota laut dan terumbu karang dari dekat.
Pengin tinggal lebih lama menikmati alam bebas? Jangan khawatir. Terdapat penginapan sederhana berupa rumah panggung yang bisa ditempati empat hingga enam orang dengan harga sewa Rp450.000 per malam.
4. Teluk Laikang
Dok. Istimewa/Qiqi Rizkihandari (Instagram.com/rizqihandari) Nah, Teluk Laikang ini gak jauh kok dari PPLH Puntondo. Jaraknya cuma sekitar 300 meter dan bisa ditempuh dengan jalan kaki. Karcis masuknya pun terjangkau banget, hanya Rp15 ribu aja.
Di sini, kamu bakal disambut pemandangan pulau buatan dengan suasana pedesaan yang tenang banget. Sejumlah fasilitas tersedia untuk digunakan pengunjung seperti arena outbound, snorkeling dan diving. Terdapat juga dermaga yang biasa dipakai untuk melihat panorama teluk.
Terdapat juga jajaran bungalow dengan kapasitas antara dua hingga enam orang bisa disewa jika kamu ingin menginap. Harganya antara Rp300 ribu hingga Rp500 ribu.
Baca Juga: Selain Malino, Ini 5 Spot Wisata Alam Gowa yang Harus Kamu Datangi
