Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pemain PSM Makassar Bayu Gatra (kanan) berusaha melewati pemain Persebaya Surabaya Rachmat Irianto (tengah) dalam laga lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (17/7/2019). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Makassar, IDN Times - Usai menantang Bhayangkara FC di hari Selasa (29/10), PSM menurut jadwal akan bertamu ke kandang Persebaya Surabaya dalam lanjutan Shopee Liga 1 2019. Laga klasik pengiring pekan ke-26 itu rencananya bakal dihelat di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, yang menjadi kandang Persebaya.

Namun, pertemuan dua alumnus kompetisi Perserikatan tersebut rupanya gagal digelar di GBT. Kepolisian enggan menerbitkan izin keamanan pasca insiden seusai Persebaya dibekuk PSS dengan skor 2-3 pada Selasa (29/10) sore.

1. Pasca insiden di GBT pada Selasa (29/10), Persebaya telah mengupayakan pemindahan laga ke Stadion Batakan, Balikpapan

Tampak beberapa bagian stadion Gelora Bung Tomo rusak usai kericuhan Persebaya vs PSS, Selasa (29/10). Dok.IDN Times/Istimewa.

Sejumlah langkah telah diambil agar laga ini tetap berlangsung. Melalui surat bernomor 156/PI.PI-X/2019, manajemen Persebaya pada Rabu 30 Oktober 2019 telah meminta laga tersebut dipindahkan ke Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur. Ini sesuai dengan kesepakatan pada saat emergency meeting di Bali pada awal September lalu.

Mereka pun telah mengajukan peminjaman arena berkapasitas 50 ribu penonton tersebut ke Pemerintah Kota Balikpapan, melalui surat bernomor 153/PT.PI-X/2019 yang dikirim juga pada hari yang sama. Salah satu poin penting dalam surat ini, pertemuan Persebaya dan PSM diusulkan tanpa penonton.

2. PSM, yang telah berada di Surabaya sejak Rabu (30/10), keberatan dengan opsi yang diajukan oleh manajemen Bajul Ijo

Pelatih PSM Makassar Darije Kalezic resmi mengundurkan diri dari tim pada Sabtu (14/12). (Dok. PSM Makassar/Ahmad Alia)

Akan tetapi, pihak PSM keberatan dengan opsi pemindahan ke Balikpapan. Wiljan Pluim cs sendiri sudah berada di Kota Pahlawan sejak Rabu (30/10) silam. Manajemen Juku Eja telah menyampaikan surat keberatan pada Kamis (31/10).

Dalam surat yang bernomor 142/PSM-ADM/X/2019, beberapa alasan keberatan anak asuh Darije Kalezic dijelaskan dengan gamblang. Mulai dari opsi lokasi pengganti yang terlalu jauh hingga membuat persiapan tim jadi tak maksimal, serta beberapa hal teknis penting lainnya.

3. Kini, keputusan terakhir perihal nasib pertemuan kedua Persebaya dan PSM di Shopee Liga 1 2019 ada di tangan PSSI

Liga-Indonesia.id

Menyikapi tak tercapainya titik temu, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi langsung bersikap. Dalam surat bernomor 426/LIB/X/2019 yang terbit pada Kamis (31/10) kemarin, mereka menyerahkan status laga Persebaya kontra PSM kepada PSSI.

"Apa yang kami putuskan tersebut, bagian dari implementasi hasil emergency meeting pada awal bulan lalu," ujar Dirk Soplanit, Direktur LIB, pada Kamis (31/10), seperti dikutip dari laman resmi Liga 1.

Kini keputusan terakhir ada di tangan PSSI sebagai induk sepakbola nasional. Meski dibayangi potensi batal tanpa jadwal pengganti, opsi lain sejatinya masih diperhitungkan.

Editorial Team