Lini Belakang Pincang, Pelatih PSM Berkelakar: Saya Siap Diturunkan!

Makassar, IDN Times - Di balik kemenangan dramatis 3-2 atas Persis Solo, Minggu sore kemarin (5/3/2023), ada berita buruk yang mengganggu euforia comeback PSM Makassar. Dua pilar inti di lini belakang mereka dipastikan absen pada laga pekan ke-29 BRI Liga 1 2022-23.
Yuran Fernandes dan Erwin Gutawa terpaksa hanya menjadi penonton saat PSM melawat ke markas Persikabo 1973, Kamis ini (9/3/2023) akibat jalani sanksi akumulasi kartu kuning. Keduanya dipastikan absen setelah sama-sama mengantongi kartu kuning.
1. Tavares malah menepikan kekhawatiran dengan humor

Pelatih kepala PSM, Bernardo Tavares, sendiri mengaku masih memikirkan siapa pengganti keduanya saat menantang Laskar Padjajaran. Tapi, ia justru menepikan rasa khawatir soal lini belakang pincang dengan humor.
"Kita tak bisa memainkan Erwin dan Yuran. Para pemain belakang kami selalu mendapat kartu kuning di beberapa laga terakhir, tidak tahu apakah ini adalah kebetulan. Tapi, mungkin saja saya atau Roy (Roy Wanson, penerjemah, red.) yang akan bermain jadi bek tengah," ujarnya dalam sesi jumpa pers selepas laga kontra Persis.
2. Masih ada delapan pemain belakang yang siap diturunkan

Pasukam Ramang sendiri masih punya delapan opsi dan kombinasi lain untuk diturunkan. Ada Safrudin Tahar, Agung Mannan, Dallen Doke, Samuel Christianson dan Dhanu Syahputra. Termasuk juga pemain muda yakni Ahmad Rusadi, Edgard Amping serta Ibnul Mubarak.
Meski begitu, cuma duo Safrudin - Agung yang sering dipercaya turun menjadi starter. Dallen bermain di enam pertandingan, sedangkan Samuel dan Edgard sama-sama baru sekali turun sebagai pengganti. Sisanya belum pernah mencicipi kesempatan merumput semenit pun.
3. Jadwal mepet juga jadi ujian tersendiri

Di sisi lain, Tavares masih harus dipusingkan dengan jadwal mepet antar pertandingan. Ia mengkhawatirkan waktu recovery sangat singkat yang bisa memberi dampak signifikan pada penampilan Wiljan Pluim dkk.
"Kita cuma punya waktu 2-3 hari persiapan dan pemulihan. Terlebih jika kita harus menjalani perjalanan jauh. Karena itu, kita hanya fokus mempersiapkan diri untuk laga selanjutnya, dan tidak memikirkan hal-hal lain," tegas juru latih asal Portugal tersebut.