ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Tahun 2019 diawali dengan campur aduk. Semua merasa antusias lantaran Wiljan Pluim dkk kembali meramaikan persaingan tingkat benua, usai absen selama 13 tahun. Sayang, mundurnya Robert Alberts dari kursi pelatih dengan alasan kesehatan memberi rasa sedih mendalam di hati sebagian suporter.
Hadirnya Darije Kalezic, sosok pelatih kaya pengalaman Eredivisie Belanda, diharapkan sanggup mengisi lubang sang meneer. Masalah klasik kembali muncul, lantaran ada dua kompetisi yang harus diikuti dalam waktu bersamaan, Piala Presiden dan AFC Cup. Tim pun kembali terbagi. Inti berjuang di Asia, sementara pemain muda diberi kesempatan unjuk gigi.
Tergabung di Grup C bersama tuan rumah PSIS Semarang, Kalteng Putra dan Persipura, PSM pulang dari Magelang usai finis di peringkat buncit. Tiada kemenangan dari tiga kali main, meski mereka juga tak menjadi bulan-bulanan. Poin negatif, kinerja lini belakang masih mengkhawatirkan. Sisi positif? Pemain jebolan U-19 seperti Takwir, Aji Kurniawan dan Muh. Rezki Eka Putra punya kapasitas meramaikan persaingan di tim utama.
Catatan pertandingan :
06/03/2019 PSM 0-1 Kalteng Putra
10/03/2019 Persipura 1-0 PSM
16/03/2019 PSIS 1-0 PSM
Ada hal unik. Meski di Piala Presiden kurang mulus, nasib PSM kala berurusan dengan Liga 1 selalu mujur. Apakah tradisi tersebut bakal berlanjut di bawah asuhan Kalezic? Patut ditunggu seperti apa perjalanan mereka di Liga 1 2019 serta Piala Presiden.