Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pemain PSM Makassar, Latyr Fall (tengah), merayakan gol yang dicetak ke gawang Borneo FC Samarinda dalam laga pekan ke-12 BRI Liga 1 2024/25 yang berlangsung di Stadion Batakan Balikpapan pada Senin 2 Desember 2024. (Instagram.com/psm_makassar)

Makassar, IDN Times - PSM Makassar akhirnya memutus tren imbang di pekan ke-12 BRI Liga 1 2024/24. Dalam laga kontra Borneo FC Samarinda yang berlangsung di Stadion Batakan Balikpapan, Senin sore (2/12/2024), mereka menang dengan skor 1-0. Gol tunggal Latyr Fall jadi penyelamat tim yang sedang diterpa masalah tunggakan gaji tersebut.

Jalannya Pertandingan

PSM Makassar berhasil membuka keunggulan lebih dulu di menit ke-16. Gol tercipta dari situasi kemelut di depan gawang setelah sepak pojok Daisuke Sakai. Kesalahan fatal bek Borneo FC, Ronaldo Rodrigues, yang gagal menyapu bola dengan sempurna dimanfaatkan dengan baik oleh Latyr Fall untuk mencetak gol.

Borneo FC coba merespons di menit ke-29. Sundulan Gabriel Vinicius Furtado yang menerima sepak pojok kiriman Stefano Lilipaly hampir menyamakan kedudukan. Tapi, bola masih melambung di atas mistar.

Hanya berselang semenit, Stefano Lilipaly kembali mencoba peruntungan. Kali ini, ia melepaskan tendangan voli kaki kiri dari tepi kotak penalti. Sayang, usahanya juga belum menemui sasaran.

Di menit ke-35, aksi individu Kei Hirose nyaris membuahkan hasil. Gelandang asal Jepang ini melakukan gerakan cutting inside yang mengelabui pertahanan PSM. Tapi, tendangannya melenceng tipis dari target.

Pada menit ke-39, giliran Mariano Peralta dari PSM yang menciptakan ancaman serius. Dari luar kotak penalti, ia melepaskan tembakan keras ke arah tiang jauh. Kiper Hilman Syah tampil gemilang dengan melakukan penyelamatan krusial untuk menjaga keunggulan PSM.

Taktik bertahan PSM sembari sesekali mengirim serangan balik terbukti bisa membuat lini depan Borneo FC kurang menggigit. Sayang, kiper mereka yakni Hilman Syah harus ditarik di pengujung babak pertama dan diganti oleh Muhammad Ardiansyah.

Jelang akhir babak pertama, tepatnya di menit ke-45+7, Borneo FC mendapat peluang emas. Stefano Lilipaly kembali menjadi aktor serangan dengan menyambut umpan direct di kotak penalti. Tapi, sepakan first time-nya belum akurat, sehingga gagal mengubah skor. Babak pertama  ditutup dengan keunggulan 1-0 untuk Juku Eja.

Babak kedua pertandingan berlangsung sengit. Kedua tim saling bertukar serangan, kendati pada akhirnya tidak ada gol yang tercipta.

Menit ke-50, Borneo FC membuka peluang lewat Hendro Siswanto yang mencoba melepaskan tembakan. Sayangnya, upayanya belum menemui sasaran. Tidak lama berselang, Kei Hirose kembali membangun serangan untuk Borneo FC, tapi belum membuahkan hasil.

PSM mencari peluang di menit ke-54 melalui Nermin Haljeta. Ia mencoba keberuntungan dengan tendangan keras, namun juga meleset. Upaya PSM dilanjutkan oleh Victor Luiz yang menciptakan peluang, tapi penyelesaian akhir tim tuan rumah masih belum memuaskan.

Tujuh menit berselang, Borneo FC melakukan pergantian ganda. Hendro Siswanto digantikan oleh Terens Puhiri, sementara Ronaldo Rodrigues memberi ruang untuk Christophe Nduwarugira. PSM mengikuti langkah serupa beberapa menit kemudian. Ricky Pratama ditarik keluar dan diganti oleh Abdul Rahman, lalu Adilson da Silva mengisi pos Nermin Haljeta.

Intensitas permainan pun meningkat, tapi diselingi pelanggaran keras. Di menit ke-67, Christophe Nduwarugira menerima kartu kuning akibat pelanggaran. Tidak lama setelah masuk sebagai pemain pengganti, Rahmad Sonriza juga dihadiahi kartu kuning.

Pergantian pemain terus berlanjut di kedua kubu. Borneo FC yang semakin terdesak memburu gol penyama kedudukan. Mereka coba mengurung pertahanan PSM, tapi tidak kunjung membuahkan hasil. 

Borneo FC coba mencetak gol di masa tambahan waktu. Berguinho menciptakan dua peluang berbahaya, tetapi tendangan pertamanya diblok oleh bek, sementara yang kedua meleset dari sasaran. Terens Puhiri dan Muhammad Fajar Fathurrahman juga ikut menambah tekanan dengan menciptakan peluang, tetapi pertahanan PSM sanggup menjaga fokus.

Hingga peluit panjang ditiup oleh wasit Sance Lawita, skor 1-0 tidak berubah. Ini menjadi kemenangan pertama Pasukan Ramang setelah sebelumnya mendapat hasil imbang tiga kali beruntun. Anak asuh Bernardo Tavares itu kini naik ke peringkat 3 dengan koleksi  21 poin  menyalip Persija Jakarta dan Borneo FC yang masing-masing menempati posisi 4 dan 5.

Berikut ini susunan pemain kedua tim :

PSM Makassar (3-4-3)

Hilman Syah (Muhammad Ardiansyah, 45+1') (GK); Syahrul Lasinari (Daffa Salman, 88'), Yuran Fernandes, Aloisio Soares; Rizky Eka Pratama, Akbar Tanjung, Latyr Fall (Fahrul Aditia 88'), Victor Luiz; Ricky Pratama (Abdul Rahman, 67'), Nermin Haljeta (Adilson da Silva, 67'), Daisuke Sakai

Borneo FC Samarinda (4-3-3)

Nadeo Argawinata (GK); Fajar Fathurrahman, Ronaldo Rodrigues (Christophe Nduwarugira, 63'), Gabriel Furtado (Komang Teguh Trisnanda, 79'), Leo Guntara (Rahmad Sonriza, 79'); Kei Hirose, Hendro Siswanto (Terens Puhiri, 63'), Berguinho; Mariano Peralta, Leo Gaucho, Stefano Lilipaly (Habibi Jusuf, 85')

Editorial Team