Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kebutuhan IDN Times (4).jpg
Pemain baru PSM Makassar, Savio Roberto, dalam sesi latihan di Stadion Kalegowa Pallangga pada 29 Juli 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

Intinya sih...

  • Savio Roberto bergabung dengan PSM Makassar karena klub dianggap hebat dan memiliki proyek ambisius.

  • Savio sudah kenal Bernardo Tavares sejak 2022 dan mendapat informasi tentang PSM Makassar dari Eber Bessa.

  • Savio ingin memberi kontribusi maksimal untuk tim selama musim 2025/2026 tanpa target pribadi yang muluk-muluk.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Makassar, IDN Times - Playmaker baru PSM Makassar, Savio Roberto, mengungkapkan rasa antusiasnya setelah resmi bergabung. Dalam wawancara lengkap yang diunggah ke kanal YouTube resmi klub pada Sabtu pekan lalu (2/8/2025), Savio menyebut PSM sebagai klub hebat dengan proyek ambisius.

"PSM Makassar adalah salah satu klub terbesar di negeri ini," ujar pemain yang berposisi sebagai gelandang serang tersebut. Selain itu, ia mengaku sudah lama mengikuti PSM Makassar berkat keberadaan sosok Bernardo Tavares sebagai peracik taktik.

"Mereka menjadi juara (Liga 1) tiga tahun lalu, sehingga ini adalah klub hebat dan saya sudah tidak sabar untuk bermain," tambah Savio.

1. Savio Roberto (kiri) sudah kenal Bernardo Tavares sejak tahun 2022 saat sama-sama berada di Liga Finlandia

Penampilan pemain PSM Makassar asal Brasil, Savio Roberto (kiri), dalam laga uji coba melawan Adhyaksa Farmel FC pada 24 Juli 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

Tavares memang bukan sosok baru dalam karier Savio. Saat masih melatih IFK Helsinki di tahun 2022, pemain 29 tahun tersebut mengaku dihubungi untuk bergabung dengan klub kasta teratas Finlandia tersebut. Savio memang bergabung dengan IFK pada Januari 2022, tapi baru bermain pada Juli atau lima bulan setelah direkrut. Di saat bersamaan, Tavares menerima tawaran dari PSM Makassar dan hengkang dari IFK medio April 2022. Pelatih asal Portugal itu juga yang kembali menghubungi sang pemain jelang bursa transfer awal musim 2025/2026.

"Coach Bernardo menelpon dan mengajak saya untuk menjadi bagian dari proyek ambisius. Dan (dia mengatakan) kita akan meraih hal-hal hebat di sini, sekaligus membuka kesempatan baru untuk saya," ungkapnya.

"Dia juga mengatakan saya akan sangat membantu di klub ini. Saya tidak berpikir dua kali untuk bergabung, dan di sinilah saya sekarang," sambung Savio penuh keyakinan.

2. Saat mendapat tawaran, Savio (kanan) langsung bertanya ke Eber Bessa tentang profil tim Juku Eja

Dua pemain PSM Makassar, Daffa Salman (kiri) dan Savio Roberto (kanan), dalam sesi latihan di Lapangan Latihan Jakarta International Stadium (JIS) Jakarta Utara pada 23 Juli 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

Berbicara lebih jauh, pengetahuan Savio tentang PSM Makassr datang dari sesama Brasileiro yakni Eber Bessa. Keduanya pernah memperkuat klub Portugal, Vitoria Setubal, pada musim 2018/2019. Saat mendapat tawaran dari Tavares, pemilik tinggi badan 1,89 meter itu langsung bertanya tentang seluk beluk PSM Makassar kepada Eber.

"Dia (Eber Bessa, red.) sempat bermain di Bali United sebelum ke Persita sekarang. Dia yang menejelaskan saya tentang PSM Makassar. Eber menyebut PSM sebagai tim yang bagus, serta tim besar dengan basis suporter kuat," papar Savio sembari mengingat percakapan dengan gelandang enerjik asal Belo Horizonte tersebut.

3. Sang gelandang serang anyar ingin memberi banyak kontribusi sepanjang musim 2025/2026

Pemain baru PSM Makassar, Savio Roberto (kanan), dalam sesi latihan di Stadion BJ Habibie Parepare pada 31 Juli 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

Terkait target pribadi, Savio memilih merendah. Terlebih ini adalah pengalaman pertamanya mencicipi sepak bola Indonesia setelah merantau di Eropa. Eks pemain Eshteghlal Khuzestan tersebut rupanya tak muluk-muluk, cuma ingin memberi kontribusi maksimal untuk tim dalam setiap pertandingan musim 2025/2026.

"Saya percaya ini akan jadi tahun yang hebat. Saya akan memberi yang terbaik dengan bermain sebanyak mungkin. Karena saya tahu dengan sering bermain, itu tandanya saya banyak membantu tim. Saya berharap kita sukses di akhir musim nanti," jelas pemain berkepala plontos itu dengan mantap.

Editorial Team