Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pemain PSM Makassar, Matheus Silva, dalam sesi official training di Stadion Gelora Bandung Lautan Api Bandung pada 31 Januari 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

Intinya sih...

  • PSM Makassar merekrut Matheus Silva dari PSKC Cimahi Liga 2
  • Matheus hanya bermain 154 menit dari total 13 laga, tanpa gol dan asis
  • Akurasi umpan 74%, namun minimnya menit bermain jadi penghalang bagi kontribusi Matheus

Makassar, IDN Times - PSM Makassar mengejutkan bursa transfer tengah musim Liga 1 2024/2025 dengan merekrut Matheus Silva dari klub Liga 2 yakni PSKC Cimahi. Diharapkan menjadi solusi di lini depan, kedatangannya sempat menumbuhkan optimisme. Ini tak lepas dari performa Matheus bersama Panser Cimahi.

Namun, hingga pekan ke-30 BRI Liga 1 2024/2025, kontribusi Matheus jauh dari harapan. Dari total 13 laga di putaran kedua, ia hanya bermain di 8 pertandingan atau  selama 154 menit. Rinciannya yakni sekali starter dan tujuh kali turun sebagai pemain pengganti. Pada lima laga lain, Matheus sama sekali tidak diboyong.

1. Dari 154 menit penampilannya sejauh ini, Matheus Silva (kanan) baru catatkan satu shot on target

Salah satu momen pertandingan pekan ke-22 BRI Liga 1 2024/2025 antara Arema FC versus PSM Makassar di Stadion Gelora Soepriadi Blitar, Senin 10 Februari 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

Catatan gol dan asis dari striker 27 tahun tersebut masih nihil hingga pekan ke-30 BRI Liga 1 2024/2025. Selama 154 menit bermain, Matheus hanya melepas tiga tembakan. Satu diantaranya tepat sasaran alias on target, yang terjadi dalam laga pekan ke-22 ketika PSM berhadapan dengan PSIS Semarang.

Meski tanpa gol ataupun asis akurasi umpannya cukup baik yakni 35 operan sukses dari total 47 umpan (74%). Selain itu, Matheus juga melakukan 4 kali intersepsi. Ini menunjukkan kontribusi pada pertahanan, meskipun bukan peran utamanya.

2. Penampilannya jauh berbeda ketimbang saat masih memperkuat PSKC Cimahi

Pemain PSM Makassar, Matheus Silva, dalam sesi official training di Stadion Batakan Balikpapan pada 17 Januari 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

Minimnya menit bermain pemilik tinggi 1,93 meter tersebut jadi penghalang. Contohnya, saat PSM kalah 0-1 dari Bali United pada Jumat lalu (25/4/2025), Matheus hanya bermain selama enam menit. Seringnya sang striker jadi penghangat bangku cadangan pun menimbulkan pertanyaan perihal strategi dan kepercayaan pelatih.

Penampilannya selama berseragam merah marun sejauh ini tentu jauh berbeda dibandingkan saat ia masih memperkuat PSKC Cimahi pada putaran pertama musim ini. Dalam 12 pertandingan di Babak Pendahuluan Liga 2 2024/2025, Matheus berhasil menyarangkan 9 gol.

3. Momen "pecah telur" Matheus diharap terjadi pada salah satu dari 4 pertandingan tersisa

Pemain PSM Makassar, Matheus Silva, jelang pertandingan pekan ke-18 BRI Liga 1 2024/2025 melawan Persis Solo yang berlangsung di Stadion Manahan Surakarta pada 13 Januari 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

Dengan sisa empat laga di BRI Liga 1 2024/2025, harapan agar Matheus "pecah telur" sebenarnya masih terbuka. Ini menjadi ujian sesungguhnya untuk membuktikan kelayakannya menghuni skuat PSM Makassar. Terlebih rating rata-ratanya, berdasarkan penilaian dari LapangBola.com, hanya 6,3 dalam 8 pertandingan.

Suporter masih berharap Matheus sanggup memanfaatkan setiap peluang di sisa musim. Sebagai pemain asing, dampaknya di lini depan jelas sangat dinanti.

Mampukah ia menjawab ekspektasi dan membantu PSM akhiri musim 2024/2025 dengan lebih baik?

Editorial Team