Segera Diberikan ke PSM, Ini Dia Trofi Baru untuk Juara Liga 1
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Trofi jawara BRI Liga 1 2022-23 akan diserahkan untuk PSM Makassar selepas laga pekan ke-34 kontra Borneo FC Samarinda, Minggu malam ini (16/4/2023). Tapi, desain piala kali ini berbeda jauh dengan yang sudah diperebutkan sejak musim 2018.
Bentuk trofi anyar ini, yang sketsa awal desainnya beredar sejak Juli tahun lalu, sudah diperkenalkan secara resmi oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) melalui situs resminya pada Minggu pagi.
1. Sangat berbeda dengan trofi yang digunakan sejak musim 2018
"Prinsipnya kami selalu memberikan yang terbaik pada gelaran BRI Liga 1 2022/2023. Termasuk trofi juara. Bentuk dan filosofinya berbeda dengan sebelumnya," jelas Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus, dalam keterangan tertulisnya.
Berbeda dengan trofi sebelumnya yakni serupa bendera yang sedang berkibar, desain kali ini memakai ciri tradisional lengkap dengan pegangannya. Trofi anyar inu berbahan dasar tembaga, kuningan berlapis perak dan tambahan batu mulia pada bagian depan. Tingginya mencapai 60 cm, dengan lebar 50 cm.
2. Dibuat oleh Sweda, mengandung beberapa filosofi
Sejumlah filosofi terkandung dalam trofi buatan Sweda (jenama jewellery asal Yogyakarta) ini. Salah satunya yakni bagian pegangan piala yang menyerupai kepala burunh Garuda, lambang nasional negara Indonesia dan tercantum dalam logo Liga 1. Hal tersebut jadi representasi burung Garuda sebagai pegangan hidup yang dipercaya sebagai lambang kekuatan, kebajikan dan lambang negara Indonesia.
Lebih jauh, ada pula emblem logo Liga 1 yang dikelilingi 24 batu turquoise (pirus) bermakna kemenangan. Bodi utama trofinya jiga berbentuk V shape, dengan filosofi pemain terus memfokuskan karier dan pengembangannya ntuk tetap hidup dan tumbuh ke atas.
3. Akan diserahkan untuk pertama kalinya ke Wiljan Pluim
Sebanyak 12 ribu penonton akan memadati Stadion Gelora BJ Habibie Parepare untuk menyaksikan secara langsung Wiljan Pluim selaku kapten tim PSM mengangkat trofi tersebut.
Duel PSM Makassar kontra Borneo FC Samarinda sendiri mengalami perubahan jam kick off. Jika awalnya pukul 21.30 WITA, akhirnya dimajukan ke 20.30 WITA. Ini jadi pesta perayaan gelar juara liga pertama pendukung PSM setelah terakhir kali merasakannya 23 tahun silam.
Baca Juga: Antarlini PSM Vs Borneo FC, Parade Brasileiros di Lini Depan