Fakta Bernardo Tavares, Pelatih Baru PSM Pernah Kerja dengan Mourinho

Cukup lama berkutat di sepak bola junior Portugal

Makassar, IDN Times - Manajemen PSM Makassar akhirnya menjawab misteri perihal siapa pelatih anyar mereka. Ia adalah Bernardo Tavares, juru taktik asal Portugal yang memegang lisensi UEFA Pro. Ini diumumkan langsung lewat unggahan akun Instagram resmi @psm_makassar pada Senin sore (11/4/2022).

"Senang bisa bekerja di Indonesia. Saya tak sabar ingin segera ke sana. Selamat berbuka puasa," ujar Tavares dalam video perkenalan singkat.

Penunjukan Tavares sejatinya luput dari radar rumor. Sebab beberapa hari terakhir, justru nama sang kompatriot yang mencuat yakni Jorge Simão, eks manajer Pacos de Ferreira.

Untuk mengenalnya lebih jauh, berikut IDN Times menyajikan riwayat karier sepak bola Tavares, seperti dihimpun dari beberapa sumber.

1. Menekuni karier kepelatihan di usia 23 tahun

Fakta Bernardo Tavares, Pelatih Baru PSM Pernah Kerja dengan MourinhoPelatih baru PSM Makassar, Bernardo Tavares, berpose di dalam Stadion Kim Il-sung Pyongyang Korea Utara sebelum jalani laga AFC Cup 2018. (Instagram.com/bernardotavares80)

Pria yang lahir di Proença-a-Nova, 2 Mei 1980, tersebut memulai karier sebagai pemain klub kasta kelima lokal yakni ACD Proença-a-Nova. Bergabung di tim junior pada usia 10 tahun, Tavares akhirnya promosi ke level senior pada tahun 1996. Cuma bermain hingga usia 23, prestasi terbaik Tavares saat bermain adalah membawa klubnya juara level regional Castelo Branco, dan promosi ke Campeonato Nacional de Seniores (divisi empat).

Namun sebelum gantung sepatu pada 2003, Tavares sudah merintis jalan sebagai pelatih. Ia menukangi ACD Proença-a-Nova U-18 (1997-98), Pastelaria Rosa U-18 (1998-99), tim senior Pastelaria Rosa (1999-2000), ESDRM (2000-01) dan asisten manajer tim Benfica U-12 (2001-02).

Saat memutuskan banting setir dari pemain ke juru taktik, ia berstatus sebagai asisten manager tim divisi empat Alcobaça sejak 2002. Jabatan tersebut ia emban hingga tahun 2005, sebelum jadi pelatih kiper klub yang berbasis di Distrik Leiria tersebut dari pertengahan 2005 hingga Juni 2008.

2. Sempat banyak berkutat di pembinaan talenta muda

Fakta Bernardo Tavares, Pelatih Baru PSM Pernah Kerja dengan MourinhoPelatih baru PSM Makassar, Bernardo Tavares, saat memimpin sesi latihan klub Maladewa New Radiant SC pada tahun 2017. (Instagram.com/bernardotavares80)

Lepas dari Alcobaça, Tavares sempat menjadi pencari bakat untuk FC Porto pada akhir musim 2007/08. Setelah tugasnya bersama Dragões, rampung ia kembali berkutat pada pembinaan pemain muda. Kali ini sebagai asisten manajer Akademi Sporting Lisbon pada musim 2008/09.

Masuk pertengahan 2009, pemilik nama lengkap Fernando José Bernardo Tavares itu merapat ke tim divisi tiga AD Carregado sebagai asisten manajer hingga Juni 2010.

Setelah itu, giliran klub divisi dua Belenenses yang memakai jasanya sebagai asisten manajer pada jelang Liga de Honra 2010/11. Kerja sama terus terjalin hingga akhir musim 2011/12.

Setelah dua musim bersama Belenenses, ia kembali bekerja di balik layar sebagai pencari bakat. Kali ini yang menggunakan jasanya adalah tim kasta teratas Gil Vicente untuk keperluan musim 2012/13.

3. Mulai merantau ke Asia sejak tahun 2013

Fakta Bernardo Tavares, Pelatih Baru PSM Pernah Kerja dengan MourinhoPelatih baru PSM Makassar, Bernardo Tavares, saat masih menukangi tim Benfica de Macau pada ajang AFC Cup 2018 (Instagram.com/bernardotavares80)

Musim 2013/14 jadi masa penuh tantangan bagi Tavares. Selain akhirnya mengantongi UEFA Pro Licensr, ia merantau keluar Portugal. Bahrain adalah negara pertama yang ia jejaki, di mana ia menduduki pos asisten untuk manajer klub Al-Hidd. Ia berhasil membawa Al-Hidd finis posisi ketiga Bahraini Premier League 2013/14 dan perempat final AFC Cup 2014.

Sempat mudik untuk menangani klub divisi dua Tirsense selama setengah musim, Tavares direkrut klub Oman Al-Nahda di putaran kedua Oman Professional League musim 2014/15. Tapi bukan sebagai asisten, melainkan duduk di pos pelatih kepala. Setelah 18 tahun menunggu, pria berkepala plontos tersebut akhirnya dipercaya menjadi arsitek tim sepenuhnya. Sayang, Al-Nahda finis di papan tengah.

Setelahnya ia silih berganti menukangi sejumlah klub. Yakni klub divisi empat Portugal GD Toirisenze (Januari-Juni 2016), African Lyon FC di Tanzania (Agustus-Desember 2016), lalu klub Maladewa New Radiant SC (Januari-Juni 2017).

Kemudian ada Benfica de Macau (2018), Churchill Brothers FC di India (November 2019-Maret 2020) dan terakhir adalah klub kasta teratas Finlandia yakni IFK Helsingfors dari awal tahun 2022.

4. Pernah bekerja untuk Jose Mourinho dan Carlos Queiroz

Fakta Bernardo Tavares, Pelatih Baru PSM Pernah Kerja dengan MourinhoPelatih baru PSM Makassar, Bernardo Tavares, saat mengunjungi Camp Nou Barcelona pada Mei 2019. (Instagram.com/bernardotavares80)

Bernardo Tavares sejauh ini sudah mendapat delapan trofi, mulai dari kelompok umur hingga senior. Tapi yang mencolok dalam CV-nya, ia sempat bertugas membuat laporan berisi analisis performa para pemain selama latihan. Ia mulai melakoninya di tahun 2001 untuk klub Uniao de Leiria, yang saat itu ditangani José Mourinho.

Selanjutnya Tavares sempat bekerja dengan nama-nama kondang sebagai analis. Mulai dari Carlos Queiroz di Real Madrid (2004), Paulo Bento yang menangani Sporting Lisbon (2008) dan Paulo Fonseca saat masih menukangi Paços de Ferreira di musim 2014/15.

Dengan pengalaman yang membentang dari sebagai pelatih tim junior, pelatih kiper, scout hingga manajer, Bernardo Tavares seolah cocok dengan kebutuhan Juku Eja yang sedang merombak tim. Seperti apa kinerjanya? Patut ditunggu.

Bem vindo a Makassar! Selamat datang dan semoga sukses!

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya