Makassar, IDN Times - Persita Tangerang memperpanjang krisis PSM Makassar. Dalam duel matchday ke-25 BRI Liga 1 2021/22 di Stadion I Gusti Ngurah Rai Denpasar pada Sabtu malam (19/2/2022), anak asuh Joop Gall ditekuk dua gol tanpa balas.

PSM untuk kali pertama memainkan seluruh pemain asing, termasuk striker Golgol Mebrahtu yang akhirnya debut sebagai starter. Manda Cingi mencicipi kesempatan tampil sejak direkrut pada bursa transfer tengah musim. Abdul Rachman pun sudah kembali dari sanksi kartu merah yang ia kantongi dua laga sebelumnya.

Sementara itu, pelatih Persita Widodo C. Putro cuma melakukan dua pergantian. Mengisi pos bek kiri adalah Altalariq Ballah alih-alih Edo Febriansyah. Miftahul Hamdi lengkapi skema trisula bersama Kasim Botan dan Ahmad Nur Hardianto.

Persita bisa unggul cepat di menit ke-11. Diawali serangan balik, Ricky Ariansyah melepas tembakan dari jarak 30 meter. Bola bersarang di pojok kiri gawang PSM, tak mampu dijangkau kiper Hilman Syah.

Tertinggal satu gol, PSM merespons dengan meningkatkan intensitas serangan. Menit ke-13, percobaan finesse Muhammad Arfan mengenai mistar gawang. Tiga menit berselang, percobaan Golgol menyamping tipis dari sasaran.

Persita bermain agresif dengan skema serangan balik, andalkan direct pass dan kecepatan kedua sayap. Banyak tertekan, PSM justru kian sulit mengejar lantaran dua pemain mereka ditarik keluar di babak pertama akibat cedera. Anco Jansen bermasalah di bagian lutut kanan, lalu cedera hamstring Hilman Syah kembali kambuh.

Jelang turun minum, PSM kembali mendapat peluang lewat tembakan jarak jauh Rizky Eka dan tendangan bebas Zulkifli Syukur yang kembali digagalkan mistar gawang. Skor 0-1 iringi kedua tim masuk ruang ganti.

Di awal babak kedua, Juku Eja kembali kehilangan satu pemain akibat cedera. Bek tengah Adam Mitter tak bisa lanjut bermain setelah salah mendarat. Masuk sebagai pengganti adalah Renaldi, pemain muda jebolan tim akademi dan Garuda Select.

Pada menit ke-60, giliran Syaiful yang unjuk gigi. Ia bisa mengamankan tendangan yang dilepas gelandang Persita, Andre Agustiar, dari luar kotak penalti. Sebelas menit kemudian, tangannya tak mampu menjangkau bola hasil tembakan spekulasi Ricky Ariansyah. Beruntung masih ada mistar gawang yang "membantu" PSM.

Demi mengejar gol penyama kedudukan, Juku Eja coba menyusun serangan lewat sisi sayap. Sayang, masalah end passing dan solidnya pertahanan tim lawan membuat PSM sulit menembus kotak penalti Persita.

PSM justru makin terbenam saat laga berusia 84 menit. Diawali tusukan Miftahul Hamdi dari sisi kiri lapangan, umpan cutback-nya sampai ke kaki gelandang Persita yakni Bae Sin-yeong. Lolos dari penjagaan, pemain asal Korea Selatan itu bisa menceploskan bola ke gawang Syaiful dengan leluasa.

Skor 0-2 untuk Persita tak berubah hingga peluit panjang ditiup wasit Annas Apriliandi. Poin penuh membawa Pendekar Cisadane naik ke posisi 9 klasemen sementara. Sedangkan PSM bergeming di peringkat 13.

Ini adalah kekalahan ketiga yang dialami Pasukan Ramang secara berturut-turut. Tren negatif kian dalam lantaran mereka tak berhasil mencetak gol selama 270 menit.

Berikut susunan pemain kedua tim ;

PSM Makassar (4-3-3)

Hilman Syah (Syaiful Syamsuddin, 26') (GK); Zulkifli Syukur, Ganjar Mukti, Adam Mitter (Renaldi, 61'), Abdul Rachman; Manda Cingi, Muhammad Arfan, Wiljan Pluim; Anco Jansen (Ilham Udin Armaiyn, 19' (Saldy Amiruddin, 61')), Golgol Mebrahtu, Rizky Eka Pratama

Persita Tangerang (4-4-2)

Dhika Bayangkara (GK); Muhammad Toha, Agung Prasetyo, Dedy Gusmawan (Obet Choiri, 90+4'), Altalariq Ballah; Bae Sin-yeong (Herwin Tri Guntara, 87'), Ricky Ariansyah, Andre Agustiar (Taufiq Febriyanto, 79'); Kasim Botan (Irsyad Maulana, 87'), Ahmad Nur Hardianto (Rishadi Fauzi, 79'), Miftahul Hamdi

Baca Juga: 5 Fakta Menarik PSM Vs Persita, Kompak Dirundung Tren Negatif