Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Striker PSM Makassar, Nermin Haljeta, dalam laga pekan ke-28 BRI Liga 1 2024/2025 melawan Semen Padang di Stadion B.J. Habibie Parepare pada 10 April 2025. (Instagram.com/psm_makassar)
Striker PSM Makassar, Nermin Haljeta, dalam laga pekan ke-28 BRI Liga 1 2024/2025 melawan Semen Padang di Stadion B.J. Habibie Parepare pada 10 April 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

Makassar, IDN Times - Nermin Haljeta menjadi salah satu aktor penting dari penampilan konsisten PSM Makassar musim ini. Di bawah arahan pelatih kepala Bernardo Tavares, performanya menunjukkan perkembangan yang signifikan selepas tampil angin-anginan di turnamen pramusim Piala Presiden.

Dari 30 penampilan di Liga 1 dan ASEAN Club Championship, total sudah ada 15 gol yang ia lesakkan. Rinciannya yakni 11 kali di kompetisi domestik dan torehan 4 gol dalam turnamen Asia Tenggara. Haljeta pun turut mengemas sepasang asis berbuah gol untuk rekan-rekan setimnya.

1. Berkat Haljeta, Tavares tak lagi pusing dengan masalah agresivitas

Pemain PSM Makassar, Nermin Haljeta, dalam laga pekan ke-25 BRI Liga 1 2024/2025 melawan Madura United yang berlangsung di Stadion Gelora Bangkalan pada 2 Maret 2025. (Dok. PT Liga Indonesia Baru)

Statistik itu tentu bukan capaian yang buruk, mengingat ini adalah musim perdana Haljeta bermain di kompetisi sepak bola Asia. Penyerang berpaspor Slovenia tersebut lebih banyak beredar di Eropa Timur sebelum musim lalu bermain bersama klub kasta kedua Swiss yakni Floridsdorfer AC.

Kedatangan Haljeta ke Liga Indonesia memang menjadi harapan baru untuk PSM Makassar. Pengalaman gonta-ganti striker pada musim 2023/2024 berimbas banyak pada ketajaman tim serta performa di kompetisi yang mereka ikuti. Hadirnya sosok yang baru berusia 27 tahun membuat Tavares tak lagi pusing dengan masalah agresivitas.

2. Jadi penerus tradisi perekrutan striker yang menjadi mesin gol andalan

Salah satu momen pertandingan pekan ke-12 BRI Liga 1 2024/2025 antara PSM Makassar versus Borneo FC Samarinda yang berlangsung di Stadion Batakan Balikpapan pada 2 Desember 2024. (Instagram.com/psm_makassar)

Pasukan Ramang sendiri memang memiliki tradisi selalu merekrut striker tajam. Mulai dari Jacksen F. Tiago pada era 1990-an, duet Kurniawan Dwi Yulianto - Miro Baldo Bento di musim 1999/2000, tandem Oscar Aravena - Cristian Gonzales yang digaet di pertengahan era 2000-an, termasuk pula talenta Latin lainnya yakni Aldo Barreto dan Cristian Carrasco.

Musim lalu, Kenzo Nambu dan Adilson Silva menjadi top skor PSM dengan raihan 14 dan 8 gol. Lalu di BRI Liga 1 2022/23, Ramadhan Sananta dan Wiljan Pluim sama-sama mencetak 11 gol. Pluim turut menjadi pencetak gol terbanyak tim pada musim 2021/22 (7 gol), serta sebelumnya bersaing dengan Ferdinan Sinaga (12 gol) di ajang Liga 1 2017.

3. Masih berpeluang menambah pundi-pundi gol di sisa musim 2024/2025

Striker PSM Makassar, Nermin Haljeta, lakukan pemanasan jelang laga pekan ke-28 BRI Liga 1 2024/2025 melawan Semen Padang di Stadion B.J. Habibie Parepare pada 10 April 2025. (Instagram.com/psm_makassar)

Kendati berhasil membayar kepercayaan dari manajemen, pria kelahiran Celje tersebut memilih tetap rendah hati. Dalam banyak kesempatan, ia menyebut golnya lahir juga berkat kerja keras rekan-rekan setim.

"Saya senang bisa memenangkan pertandingan dan mencetak gol. Tapi itu karena semua yang ada di sini bekerja keras. Semuanya juga bekerja keras di latihan. Jadi ini bukan tentang saya saja," ungkap pemilik postur 1,95 meter itu selepas menekuk Semen Padang di Parepare, 10 April 2025 lalu.

Nermin Haljeta berpeluang besar menambah koleksi golnya di lima pertandingan tersisa BRI Liga 1 2024/25, termasuk pula di ajang ASEAN Club Championship.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team