Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Hewan Reptil yang Aman Dipelihara, Cocok untuk Pemula!

ilustrasi iguana (unsplash.com/John Cobb)

Reptil adalah hewan yang memiliki tulang belakang atau vetrebata dan termasuk dalam golongan tetrapoda yang amniota. Banyak hewan reptil yang sering dijumpai di sekitar kita, seperti ular, kadal, bunglon, kura-kura, dan cicak. Ciri khas yang dimiliki hewan reptil adalah bernafas melalui paru-paru, dapat hidup di darat dan air, bertulang belakang, kulitnya yang bersisik, dan berkembang biang dengan cara bertelur.

Ada banyak jenis hewan reptil, seperti testudinata yakni dari kelompok kura-kura, squamata dari golongan kadal, dan iguana. Sama seperti hewan dari jenis lain, hewan reptil juga dapat dipelihara, lho. Tentu dengan perawatan yang sesuai dengan karakterisik hewan tersebut.

Tidak semua hewan reptil berbahaya. Berikut ini ada 5 rekomendasi hewan reptil yang bisa kamu pelihara di rumah!

1. Bunglon

ilustrasi bunglon (unsplash.com/Amy Humphries)

Bunglon adalah hewan reptil yang memiliki keunikan pada warna tubuhnya, bunglon dapat berubah warna sesuai lingkungan yang sedang di tempati. Jika kamu ingin memelihara bunglon, ketahui dulu bagaimana karakteristik dan perawatannya.

Bunglon memiliki empat jenis yang aman untuk dipelihara, seperti bunglon yaman (Chamaele calyptratus) sama seperti namanya bunglon ini berasal dari Yaman dan Arab Saudi, tubuhnya memiliki banyak warna mulai dari hijau, kuning, dan coklat. Kemudian bunglon senegal yang memiliki ukuran kecil, antara 15-20 cm. Bunglon jackson yang berasal dari Kenya dan Tanzania, dan bunglon fischer yang memiliki cara perawatan paling mudah diantara lainnya.

Langkah pertama memelihara bunglon adalah pilihlah bunglon yang berasal dari penangkaran, jangan mengambil bunglon dari alam liar karena khawatir membawa parasit. Siapkan kandang yang sudah disediakan tanaman di dalamnya, karena habitat bunglon adalah di pepohonan, siapkan tanaman yang sekiranya bisa dipanjat oleh bunglon.

2. Iguana

ilustrasi iguana (unsplash.com/Michael Payne)

Iguana selalu menarik hati penggemarnya untuk memelihara karena mempunyai wujud yang unik. Tampangnya terlihat seram, dengan warna hijau di seluruh tubuh justru menjadi hewan reptil yang banyak dipelihara. Tidak jarang, iguana juga sering diikutkan pada pameran maupun kontes.

Selain bunglon, iguana juga termasuk hewan yang mudah dipelihara. Kelebihan hewan ini yaitu dapat menahan lapar hingga berhari-hari. Iguana tidak mengeluarkan suara sehingga aman jika dipelihara di dalam rumah karena tidak akan memberi kesan mengganggu.

Ada banyak jenis iguana, tapi yang paling banyak ditemukan adalah iguana hijau. Pada usia 1 bulan hingga 2,5 tahun, iguana akan menampilkan warna hijau cerah. Namun, seiring bertambahnya usia, warna hijau cerah itu kemudian pudar menjadi hijau tua dan cokelat.

Memberi makan iguana terbilang cukup mudah, makanan utamanya adalah buah, bunga, dan tanaman hijau. Sesekali iguana juga memangsa tikus dan serangga

3. Kura-kura

ilustrasi kura-kura (unsplash.com/Craig Pattenaude)

Sebagian dari kita pasti punya hewan peliharaan di rumah, dan bermain-main dengan hewan peliharaan adalah healing terbaik untuk mengurangi beban pikiran. Tingkah lucu hewan selalu berhasil membuat pemiliknya merasa terhibur. Kura-kura menjadi salah satu hewan lucu dan menggemaskan yang harus kamu pelihara.

Jenis kura-kura yang paling banyak dipelihara adalah kura-kura darat. Kura-kura darat memiliki bentuk yang menarik dan indah, mulai dari motif cangkaknya, bentuknya yang bervariasi dari kecil, sedang, hingga besar pun ada.

Memelihara kura-kura dibilang susah-susah gampang. Memang kura-kura bisa hidup cukup lama, tapi itu semua bergantung pada makanan dan nutrisi yang diserap tubuh. Pemberian nutrisi dan vitamin perlu diperhatikan agar kura-kura tetap sehat dan tumbuh.

Tips penting yang harus pemula lakukan jika ingin memelihara kura-kura adalah menyiapkan akuarium yang sesuai dengan habitatnya, berilah batu dan tanaman alami di dalam akuarium untuk memberi kesan nyaman pada kura-kura. Kemudian berilah makanan, seperti buah, sayuran, dan pakan khusus kura-kura. Selalu perhatikan kesehatan kura-kura, jika ada gejala lesu, nafsu makan berkurang, perubahan warna pada kulit, segeralah bawa ke dokter hewan.

4. Tokek leopard

ilustrasi tokek leopard (unsplash.com/verdian chua)

Tokek leopard adalah salah satu hewan reptil yang aman dipelihara bagi pemula. Tokek biasa ditemukan di pohon, bebatuan bahkan di rumah pun terkadang ada, lho. Itulah kenapa tokek tidak memiliki tempat khusus untuk berkembang biak karena bisa hidup sembarang tempat. Akan tetapi, kalau ingin memelihara tokek pastikan tempat tinggalnya memiliki ketinggian 0-850 m dpl.

Terdapat dua jenis tokek, yakni tokek hias dan tokek pohon. Tokek hias memiliki bentuk dan corak yang lebih menarik dibanding dengan tokek pohon. Jika kamu ingin memelihara tokek, pilihlah jenis tokek hias leopard, karena jenis ini yang paling banyak dijadikan peliharaan.

Tokek hias umumnya tidak berisik dan tidak meninggalkan bau. Tokek hias akan tetap hidup meskipun tidak diberi makan, asalkan tidak ada hal yang membuatnya merasa stress selama di lingkungan tersebut.

5. Kadal rumput

ilustrasi kadal rumput (unsplash.com/Kony)

Reptil yang aman dipelihara selanjutnya adalah kadal rumput. Kadal seringkali ditemukan di semak-semak yang rendah. Tubuhnya yang kurus ramping dengan ekor menjuntai membuatnya lebih mudah untuk berlari cepat jika dirinya merasa terancam.

Panjang kadal bisa mencapai 29 cm, dengan panjang kepala dan badan mencapai 8 cm juga memiliki lidah yang bercabang. Kadal rumput berbeda dengan kadal kebun yang biasa dijumpai. Kadal kebun biasanya ditemukan sekitar pekarangan dan memiliki tubuh yang lebih gemuk, anatara kepala dan leher terlihat seperti menyatu. Kadal rumput memiliki moncong yang lebih runcing, sedangkan kadal rumput lebih pendek.

Memelihara kadal rumput yang harus kamu perhatikan adalah pakannya, berilah pakan berupa ulat bambu, ulat lilin, lalat, dan cacing mentega. Tambahkan vitamin dan mineral agar kadal rumput tetap sehat. Perlu kamu ketahui, bahwa kadal rumput sangat suka berjemur. Artinya, ketika kamu ingin menyiapkan akuarium, pastikan suhu di dalamnya berkisar 24-29 derajat celcius. Ekor kadal rumput sangat panjang, jadi berhati-hatilah saat merawatnya karena bisa dengan mudah putus seperti ekor cicak.

Lima pilihan hewan reptil di atas sudahkah ada yang ingin kamu pelihara? Masih banyak hewan reptil yang bisa di pelihara, tapi yang cocok untuk pemula adalah hewan-hewan seperti di atas karena perawatannya tidak perlu cara khusus. Hewan reptil memiliki keunikan tersendiri yang berhasil menarik perhatian penggemarnya, mulai dari warna yang menggemaskan dan bentuk yang lucu.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sarifatul Ula
EditorSarifatul Ula
Follow Us