10 Fakta Kuskus Beruang Sulawesi, Satwa Pendiam yang Terancam Punah
Kuskus Beruang Sulawesi. (commons.wikimedia.org/Ariefrahman)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kuskus beruang Sulawesi bernama Latin Ailurops Ursinus adalah satwa endemik yang hidup di Sulawesi. Khususnya di Kepulauan Butung, Peleng, Togian dan Pulau Muna.
Tahukah kamu? Daftar merah International Union for Conservation of Nature (IUCN) menempatkan kuskus beruang Sulawesi sebagai satwa yang terancam punah. Itu akibat deforestasi dan degradasi hutan karena aksi perburuan.
Kuskus Beruang Sulawesi mempunyai variasi warna mulai dari hitam, keabu-abuan dan coklat termasuk. Ini jenis marsupial yang khas yang berdiam di kanopi pohon (arborea). Seperti marsupial lainnya, Kuskus beruang Sulawesi betina juga memilki kantung menghadap ke depan. Mari telusuri lebih detail fakta lainnya dari satwa ini, yuk!
Baca Juga: Sering Diburu Manusia, Inilah 7 Fakta Menarik seputar Kuskus Totol
1. Kuskus beruang Sulawesi umumnya punya panjang kepala dan badan yang 56 cm. Bobot badannya 8 kg, panjang ekornya mencapai 54 cm
Kuskus Beruang Sulawesi. (commons.wikimedia.org/Mark Bolnik)2. Ekor Ailurops Ursinus mempunyai kekuatan untuk mencengkram dan melilit dahan saat satwa ini hendak berpindah tempat
Kuskus Beruang Sulawesi. (commons.wikimedia.org/Sakurai Midori)3. Hewan ini pendiam dan lamban sehingga ketika pengamat menemukannya maka akan mudah diteliti. Jika mereka terganggu maka akan mengelurkan suara decak yang keras
Kuskus Beruang Sulawesi. (commons.wikimedia.org/Sakurai Midori)4. Satwa ini memang dikenal lambat. Buktinya akan terlihat ketika mereka bergerak dari satu pohon ke pohon lainnya menggunakan ekor, tangan dan kakinya
Kuskus Beruang Sulawesi. (commons.wikimedia.org/Sakurai Midori)5. Biasanya satwa ini membentuk kelompok kecil yang terdiri dari induk dan bayi. Sebaliknya jika masuk musim kawin kuskus betina dan jantan akan hidup menyendiri
Kuskus Beruang Sulawesi. (commons.wikimedia.org/Sakurai Midori)6. Rutinitas utama mereka adalah beristirahat dan tidur, sedangkan sedkit waktunya digunakan untuk mencari makan, seperti yang dilaporkan BBKSDA Sulsel
Kuskus Beruang Sulawesi. (commons.wikimedia.org/Sakurai Midori)7. Ailurops Ursinus hanya memakan tumbuh-tumbuhan seperti daun, bunga, kuncup dan buah mentah. Oleh karena itu mereka cenderung bergerak lambat disebabkan tingkat nutrisi makanan rendah yang dikonsumsi
Kuskus Beruang Sulawesi. (commons.wikimedia.org/Naturalis Biodiversity Center)8. Kaskus beruang betina dewasa biasanya melahirkan 1-2 kali dalam setahun. Bayu beruang yang dilahirkan dalam keadaan premature dan akan langsung berdiam di kantung induknya
Kuskus Beruang Sulawesi. (commons.wikimedia.org/Naturalis Biodiversity Center)9. Bayi kuskus tersebut dibesarkan sekitar 8 bulan, setelah itu akan keluar dan hidup di luar kantung sampai bisa mandiri
Kuskus Beruang Sulawesi. (commons.wikimedia.org/T. R. Shankar Raman)10. Diketahui bahwa Kuskus beruang Sulawesi termasuk dari keluarga Phalangeridae merupakan golongan hewan yang memiliki kantung perut
Kuskus Beruang Sulawesi. (commons.wikimedia.org/T. R. Shankar Raman)Itulah 10 fakta dari Ailurops Ursinus. Semoga Kuskus beruang Sulawesi tetap terjaga dan dilestarikan sampai kapanpun agar keberadaan mereka masih diketahui anak cucu kita nanti.
Baca Juga: Lahirnya Raden, Anoa di Anoa Breeding Centre Manado
Community Writer
FAISAL Faitoshi Ahmad
Faitoshi. Penyuka Jejepangan. Sejarah. Ilmu Pengetahuan. dll. Salam kenal.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
