6 Fakta Ayam Serama, Ayam Terkecil di Dunia 

Hewan penuh kegemasan yang cocok jadi peliharaan

Ayam serama merupakan jenis ayam hias yang berasal dari Malaysia. Ayam Serama menjadi perhatian dunia barat karena ia merupakan ayam terkecil di dunia.

Diketahui ayam serama pertama dilacak sekitar tahun 1600-an. Ayam serama dinamai oleh Wee Yean Een tahun 1970-an. Ia memberi nama serama sebagai penghormatan kepada salah satu raja Thailand (Raja Rama).

Ayam serama gak kayak ayam pada umumnya, lho. Tingginya hanya berkisar di bawah enam inci hingga sedikit di bawah sepuluh inci, mempunyai sayap panjang dan bulu ekor biasanya berdiri tegak. Artikel ini akan membahas lebih banyak fakta menarik lainnya. Mari kita telusuri!

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Ayam Cemani, si Ayam Paling Langka di Dunia  

1. Cenderung membentuk postur berbentuk “V”

6 Fakta Ayam Serama, Ayam Terkecil di Dunia Ayam serama. (commons.wikimedia.org/Sammyandchicken)

Salah satu keunikan ayam serama adalah posturnya yang berbentuk “V” dengan bulu ekornya yang tegak dan dada membusung. Itu adalah kebiasaan mereka. Posisinya selalu tegak seolah-olah seperti akan terjatuh ke belakang.

2. Ayam serama diekspor ke Inggris Raya dan Amerika Serikat keluar dari habitatnya, Malaysia

6 Fakta Ayam Serama, Ayam Terkecil di Dunia Ayam serama. (commons.wikimedia.org/Sultanldy)

Dilansir the happy chicken coop, habitat asli ras ayam ini tepatnya berasal dari Kelantan, Malaysia. Alasan penyebaran nya ke belahan dunia lainnya adalah ekspor.

Pertama ke Amerika Serikat pada tahun 2000, meski terjadi wabah flu burung Asia dan sempat dimusnahkan. Dalam perkembangannya dibentuklah Dewan Serama Amerika Utara yang mengembangkan pedoman dan standar untuk ayam serama ini.

Kedua ke Inggris Raya sekitar tahun 2004, di mana impor tersebut merupakan campuran gen ayam Malaysia dan Amerika Utara. Maka itu bisa tercipta standar ayam serama yang berbeda antara Malaysia, Inggris Raya dan Amerika Serikat.

3. Standar ayam serama dari tiga negara yakni Malaysia, Amerika Serikat dan Inggris Raya

6 Fakta Ayam Serama, Ayam Terkecil di Dunia Ayam serama. (commons.wikimedia.org/Ralf Bechtel)

Ayam serama yang sudah mendunia pada akhirnya memiliki tiga standar yang berbeda di Malaysia, Amerika Serikat dan Inggris Raya. Di Malaysia standarnya diklasifikasikan berdasarkan bentuk seperti ramping, apel, bola, naga, dll.

Di Amerika Serikat ayam seramanya dianggap sebagai kombinasi antara ramping dan apel. Sedangkan warna kulitnya putihnya disetujui oleh organisasi unggas, American Poultry Association. Warna hitamnya diterima pada 2018.

Klub Unggas Inggris Raya menerima serama pada 2008 dengan klasifikasi yang sudah ditetapkan. Pertama, ukuran mikro jantan hingga 13 ons dan betinanya sekitar 8 ons.

Kedua, kelas A jantannya di bawah 13 ons dan betinannya di bawah 12 ons. Ketiga, kelas B jantannya di bawah 16 ons dan betinannya di bawah 15 ons. Terakhir, kelas C jantannya di bawah 19 ons dan betinanya di bawah 19 ons. Jika ada ayam serama yang lebih besar daripada kelas C maka tidak akan diterima.

4. Ayam serama ramah untuk dipelihara

6 Fakta Ayam Serama, Ayam Terkecil di Dunia Ayam serama. (commons.wikimedia.org/Rsteagall)

Ayam terkecil di dunia ini difavoritkan banyak orang karena jika dipelihara cocok banget ditempatkan di ruangan yang sangat kecil. Mereka mudah bergaul dengan manusia, senang dipeluk, disayangi, dan cenderung pendiam.

Menurut laman delaney chicken, jika memelihara ayam jago cenderung dapat menjadi agresif satu sama lain sehingga tak boleh disatukan. Selain itu beberapa dari mereka harus dimasukan ke kandang kecil demi mencegah dimangsa oleh predatornya.

5. Tipe hewan yang irit makan

6 Fakta Ayam Serama, Ayam Terkecil di Dunia Ayam serama. (commons.wikimedia.org/Jeffrey Verhoeff)

Untungnya, si majilkan ayam serama ini gak perlu mengeluarkan biaya mahal. Faktanya, mereka hanya mengonsumsi sekitar satu pon makanan setiap bulannya.

Ayam serama memakan remahan atau tumbukan karena peletnya terlalu besar untuk mereka. Bahkan serama yang sudah dewasa pun tak bisa makan pelet karena cenderung memakan remah-remah saja.  

6. Kondisi dingin dapat mempengaruhi kehidupan ayam serama

6 Fakta Ayam Serama, Ayam Terkecil di Dunia Ayam serama. (commons.wikimedia.org/Sammyandchickens)

Tubuh ayam serama sangat rapuh terhadap suhu dingin dan berangin lantaran perawakannya yang kecil. Mereka harus ditempatkan di iklim hangat.

Suhu di bawah 40 derajat Fahrenheit terlalu dingin untuk ayam serama dalam bertahan hidup. Sebab, suhu dingin yang ekstrim dapat mempengaruhi tingkat produksi telur, aktivitas dan kesehatan mereka secara komprehensif.

Ayam serama cenderung berganti kulit terus menerus. Mereka bertelur sepanjang tahun periode utamanya musim semi dan panas, warna telurnya berkisar dari putih hingga coklat paling gelap. Di Malaysia ayam serama menjadi hewan peliharaan paling populer, melebihi jumlah anjing dan kucing.

Itu tadi sejumlah fakta tentang ayam serama. Tertarik menjadikannya peliharaan?

Baca Juga: 4 Hewan Ini Sering Dikira Ular, padahal Hewan Berbeda! 

FAISAL Faitoshi Ahmad Photo Community Writer FAISAL Faitoshi Ahmad

Faitoshi. Penyuka Jejepangan. Sejarah. Ilmu Pengetahuan. dll. Salam kenal.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya