3 Fakta Menarik tentang Dengkuran Kucing yang Perlu Kamu Ketahui

Manfaat dengkuran kucing yang akan membuat Anda terpukau

Dengkuran kucing merupakan salah satu suara yang paling khas dan menenangkan bagi para pemilik kucing. Suara lembut ini tidak hanya memberikan rasa nyaman, tetapi juga menyimpan berbagai manfaat tersembunyi yang mungkin belum Anda ketahui.

Ternyata, dengkuran kucing tidak hanya bermanfaat bagi kucing itu sendiri, tetapi juga bagi manusia. Simak beberapa informasi menarik tentang dengkuran kucing yang akan memperkaya pengetahuan kamu tentang hewan peliharaan yang menawan ini.

Baca Juga: Kenapa Kucing Perlu Bersosialisasi?

1. Dengkuran sebagai tanda bahagia dan penyembuhan untuk kucing

3 Fakta Menarik tentang Dengkuran Kucing yang Perlu Kamu Ketahuidua kucing tabby hitam dan putih tidur di atas kain merah (Pexels.com/Francesco Ungaro)

Dengkuran kucing sering kali menjadi tanda kebahagiaan dan kepuasan, terutama ketika mereka sedang santai atau berada di dekat pemiliknya. Selain itu, dengkuran juga berfungsi sebagai cara untuk menenangkan diri. Ketika kucing merasa stres atau sakit, mereka akan mendengkur sebagai cara untuk merilekskan tubuhnya dan mengurangi tingkat stres mereka. 

Selain manfaat emosional, dengkuran juga memiliki manfaat penyembuhan. Dilansir Temple High Animal Hospital, getaran yang dihasilkan oleh dengkuran kucing telah terbukti membantu mempercepat penyembuhan cedera dan mengurangi peradangan. Oleh karena itu, saat kucing sedang sakit atau cedera, Anda mungkin akan mendengar mereka mendengkur dengan lebih keras. 

2. Dengkuran kucing dapat mengurangi stres dan kecemasan

3 Fakta Menarik tentang Dengkuran Kucing yang Perlu Kamu Ketahuikucing tertidur di atas rumput hijau (Pexels.com/Mike Bird)

Dengkuran kucing memiliki kemampuan luar biasa untuk mengurangi tingkat stres pada manusia melalui getaran frekuensi rendah yang memberikan efek menenangkan, serta mengurangi stres, kecemasan, dan tekanan darah. Ketika membelai kucing dan mendengar dengkurannya, tubuh kita akan merespons dengan melepaskan hormon oksitosin dan serotonin, yang mendorong perasaan relaksasi dan kebahagiaan. Dengan demikian, mendengar dengkuran kucing bisa memberikan efek relaksasi serupa dengan terapi suara.

Dilansir Hand and Wrist Institute, penelitian menunjukkan bahwa pemilik kucing memiliki risiko 40% lebih rendah mengalami serangan jantung, sebagian besar berkat efek menenangkan dari dengkuran kucing. Selain itu, suara dengkuran kucing juga memberikan kenyamanan dan rasa kebersamaan, serta meredakan perasaan kesepian dan isolasi, terutama bagi mereka yang hidup sendiri. Interaksi dengan kucing tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga dukungan mental bagi pemiliknya.

3. Dengkuran kucing dapat membantu penyembuhan tulang dan jaringan manusia

3 Fakta Menarik tentang Dengkuran Kucing yang Perlu Kamu Ketahuikucing tabby oranye putih dan abu-abu sedang tertidur (Pexels.com/Fabricio Trujillo)

Dilansir Animal Hearted, frekuensi rendah dari dengkuran kucing, yang berkisar antara 25-150 Hz, terbukti memiliki efek penyembuhan pada sendi dan tulang manusia. Getaran ini merangsang sel-sel yang bertanggung jawab atas penyembuhan tulang, mempercepat proses pemulihan cedera atau patah tulang, serta meningkatkan kepadatan tulang. Selain itu, getaran frekuensi rendah dari dengkuran kucing juga dapat membantu penyembuhan cedera jaringan lunak, seperti otot yang tertarik atau keseleo, dengan meningkatkan aliran darah ke area yang terluka dan membawa oksigen serta nutrisi yang diperlukan untuk mempercepat proses penyembuhan.

Dengkuran kucing adalah fenomena menenangkan yang menyimpan berbagai manfaat tersembunyi, baik untuk kucing maupun manusia. Suara lembut ini tidak hanya membantu penyembuhan kucing tetapi juga memberikan dampak positif bagi kesehatan manusia. Dengan memahami manfaat tersebut, kita dapat lebih menghargai kehadiran kucing dalam hidup kita dan menyadari betapa pentingnya mereka dalam menjaga kesejahteraan kita.

Baca Juga: 5 Jenis Kucing yang Menjadi Favorit Orang untuk Dipelihara, Lucu

Dwi Yuni Lestari Photo Community Writer Dwi Yuni Lestari

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya