5 Fakta Unik Ular Kadut Belang, Ular Air yang Sering Menghuni Selokan

Ular kadut belang suka memakan ikan dan kodok

Intinya Sih...

  • Ular kadut belang hidup di perairan mulai dari laut, danau, sungai, sampai waduk
  • Ular ini memiliki ukuran besar dengan kepala yang besar dan mata kecil, serta badan gemuk berwarna hijau, abu-abu atau cokelat dengan pola belang
  • Ular kadut belang merupakan hewan nokturnal yang aktif di malam hari dan memiliki bisa ringan yang hanya efektif untuk melumpuhkan mangsanya

Ular tidak cuma menghuni area kering seperti hutan, kebun, taman, atau gurun. Reptil tak berkaki ini juga banyak yang menghuni perairan mulai dari laut, danau, sungai, sampai waduk. Tentunya ular yang tinggal di daratan dan perairan punya ciri fisik yang berbeda, entah bentuk ekor, badan atau kepalanya yang berbeda. Dari sekian banyaknya ular yang hidup di perairan Homalopsis buccata atau ular kadut belang jadi ular air yang cukup sering ditemukan di Indonesia. Ular ini tersebar secara luas bahkan sampai hidup berdampingan dengan manusia. Untuk mengenal ular kadut belang lebih dalam artikel ini akan mengupas beberapa fakta unik ular air satu ini.

1. Panjang tubuhnya mencapai 1.4 meter

5 Fakta Unik Ular Kadut Belang, Ular Air yang Sering Menghuni SelokanUlar kadut belang (inaturalist.org/ramdanimam)

Walau merupakan ular air ternyata ular kadut belang punya ukuran yang cukup besar, lho. Laman WCH Clinical Toxinology Resources menjelaskan kalau panjang maksimal ular ini dapat mencapai 1.4 meter. Sebagai ular air ia juga punya ciri fisik unik yang jarang dimiliki oleh kebanyakan jenis ular.

Ular ini punya kepala yang besar dan mengembung, rahangnya juga cukup lebar dan ia punya mata yang kecil. Berbeda dengan ular lain yang punya mata di samping kepala, mata ular kadut belang letaknya sedikit ke atas kepala. Hal tersebut memudahkan ular ini untuk melihat ke darat saat ia sedang mengintip dari permukaan air layaknya buaya. Selain itu ular ini juga punya badan gemuk berwarna hijau, abu-abu atau cokelat yang dihiasi pola belang di sekujur tubuh. Karena badannya yang gemuk gerakan ular ini juga tidak terlalu cepat.

2. Hidup berdampingan dengan manusia

5 Fakta Unik Ular Kadut Belang, Ular Air yang Sering Menghuni SelokanUlar kadut belang (inaturalist.org/tovb)

Laman Ecologyasia menjelaskan kalau ular kadut belang merupakan ular yang menghuni perairan air tawar. Umumnya ular ini ditemukan di hutan, rawa, kolam, sungai, sampai saluran air atau selokan. Karenanya tak jarang ular kadut belang ditemukan di area pemukiman yang punya banyak saluran air atau di kolam ikan milik manusia. Tak cuma karena dialiri air, terkadang pemukiman juga menyediakan makanan yang berlimpah bagi ular ini.

Namun kamu tak perlu khawatir karena sebenarnya ular ini bukanlah ular yang kerap mengganggu atau masuk ke rumah. Gaya hidup semi akuatiknya membuat ular kadut belang kesulitan untuk bergerak di daratan. Biasanya reptil ini hanya akan berdiam diri di permukaan air, masuk ke lubang di tanah dan berdiam di pinggir perairan dalam upaya untuk berburu mangsa atau berjemur. Jika kamu tidak menganggunya ular kadut belang juga tidak akan menganggumu.

3. Ular kadut belang jarang keluar dari air

5 Fakta Unik Ular Kadut Belang, Ular Air yang Sering Menghuni SelokanUlar kadut belang (inaturalist.org/muangpaisuetrong)

Sebagai ular air ular kadut belang sangat jarang pergi ke daratan, bahkan ia hampir tidak pernah keluar dari air, terang Thailand Snakes. Daripada pergi ke darat ular ini lebih memilih berdiam diri di dasar perairan atau masuk ke lubang dekat perairan. Untuk bernafas ular ini sesekali hanya mengeluarkan kepalanya di permukaan air untuk menghirup udara.

Ia juga merupakan hewan nokturnal yang aktif di malam hari walau terkadang ia juga beraktivitas di siang hari. Kebiasaannya berdiam diri di dalam air sebenarnya sangat krusial bagi ular ini karena ia bisa bersembunyi dan berkamuflase dengan sempurna. Tubuh berwarna cokelat atau hijaunya akan sulit dideteksi jika ia berada di dalam air. Gerakan ular ini juga lebih gesit saat berada di air, justur gerakannya jadi sangat lambat dan terbatas di daratan.

4. Bisanya tidak berbahaya bagi manusia

5 Fakta Unik Ular Kadut Belang, Ular Air yang Sering Menghuni SelokanUlar kadut belang (inaturalist.org/aswadandriyanto)

Walau memiliki bisa nyatanya ular kadut belang tidak berbahaya bagi manusia. Ular ini adalah ular berbisa ringan, jelas Hong Kong Snake ID. Gigitan ular kadut belang biasanya menyebabkan bengkak kecil, rasa pusing dan demam pada kasus yang ekstrim. Bisa ular ini hanya efektif untuk melumpuhkan dan membunuh mangsanya yang berupa ikan, katak, belut, dan krustasea.

Walau begitu gigitan ular kadut belang dewasa cukup menyakitkan, hal ini ditimbulkan oleh gigi-giginya yang cukup tajam. Kepalanya yang besar dan rahangnya yang lebar juga menambah rasa sakit dari gigitan ular kadut belang. Jika kamu digigit oleh reptil ini kamu tak boleh melepaskannya secara paksa. Melepaskan secara paksa hanya akan membuat gigitan ular kadut belang semakin kuat. Hal yang perlu kamu lakukan saat digigit adalah tetap tenang dan jangan banyak bergerak sampai gigitannya terlepas sendiri.

Baca Juga: 5 Fakta tentang Koala, Hewan Lucu yang Soliter

5. Individu muda dan dewasa punya warna yang berbeda

5 Fakta Unik Ular Kadut Belang, Ular Air yang Sering Menghuni SelokanIndividu muda ular kadut belang (inaturalist.org/samuel_guiraudou)

Jika diperhatikan dengan seksama ada perbedaan mencolok antara individu muda dan dewasa ular kadut belang. Melansir MyBis ular yang masih muda punya pola belang yang sangat jelas dan warnanya lebih cerah dari ular dewasa. Saat menginjak usia dewasa ular ini akan bermutasi dan warnanya jadi lebih gelap dengan belang yang memudar. Tak cuma itu, warna keduanya juga berbeda dengan individu muda yang berwarna jingga atau cokelat muda sementara individu dewasa punya warna abu-abu, kehijauan atau cokelat tua.

Ular kadut belang juga merupakan hewan ovovivipar, artinya ia bertelur namun telurnya akan menetas di dalam tubuh individu betina. Nantinya bayi-bayi ular kadut belang yang sudah menetas akan langsung lahir dan keluar dari ular betina. Sistem reproduksi semacam ini memudahkan ular kadut belang karena ia tak perlu repot-repot keluar air untuk bertelur. Tak cuma ular kadut belang, sistem reproduksi ovovivipar juga banyak terlihat di ular air lain.

Ular air seperti ular kadut belang punya banyak keunikan dan perbedaan jika dibandingkan dengan jenis ular lain. Mulai dari sistem reproduksi ovoviviparnya, gerakannya yang lambat di darat, matanya yang terletak di atas kepala, sampai kebiasaannya berdiam diri di dasar perairan. Keunikan-keunikan tersebut juga membuat ular kadut belang jadi predator yang sukses, adaptasinya sangat sempurna sebagai ular yang hidup di air. Ular kadut belang benar-benar ular yang sangat unik dan populasinya harus dilestarikan.

Baca Juga: 6 Fakta Unik dan Menarik Kadal Kebun, Sering Berjemur di Pagi Hari!

Arzha Ali Rahmat Photo Community Writer Arzha Ali Rahmat

Mahasiswa Unnes yang suka ular.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya