Cegah Kebakaran, Rutan dan Lapas Makassar Sidak Ruang Hunian Napi
Ilustrasi. Sidak di Rutan Kelas 1 Makassar/Rutan Makassar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Rumah Tahan dan Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Kota Makassar, mengantisipasi kebakaran seperti yang terjadi di Lapas Tangerang, Banten, Rabu (8/9/2021). Kebakaran itu menelan 41 korban jiwa.
"Kita mulai hari ini memeriksa instalasi listrik semua blok hunian termasuk mencari barang-barang berbahaya yang bisa berpotensi munculnya api," kata Kepala Lapas Makassar Hernowo kepada IDN Times saat dihubungi, Rabu siang.
1. Sistem kelistrikan akan diinstalasi ulang
Lapas Kelas 1 Makassar. IDN Times / Sahrul RamadanHernowo menyebut Lapas Kelas 1 Makassar memiliki 9 blok yang dihuni 931 narapidana dan tahanan. Setiap blok yang sebelumnya tak punya pengatur tegangan listrik seperti MCB, akan segera dipasang dan diinstalasi ulang. "Kita cek semuanya supaya kalau ada apa-apa di suatu blok, tidak berpengaruh di (blok) lain," ucapnya.
Hernowo tak ingin peristiwa seperti di Tangerang terjadi kantornya. Dia pun mengagendakan pada Kamis, 9 September besok, pihaknya akan menggelar latihan bersama Dinas Pemadam Kebakaran Makassar. "Untuk internal sebagai bekal pengetahuan petugas mengantisipasi kebakaran," imbuhnya.
2. Petugas Rutan akan razia barang-barang ilegal
Ilustrasi. Barang bukti hasil sidak petugas Kanwil Kemenkumham Sulsel di Lapas Kelas 1 Makassar, Senin (16/12) / Sahrul RamadanBerbicara terpisah, Kepala Rutan Makassar Sulistyadi juga menyampaikan hal serupa. Pihaknya akan menggelar inspeksi mendadak mengantisipasi potensi kebakaran. "Di samping mengecek instalasi, juga menggalakkan razia barang-barang ilegal serta mengganti kabel yang sudah tidak layak," ucapnya.
Selain itu, petugas rutan juga diminta agar secara berkala mengecek kondisi kelayakan alat pemadam api ringan (APAR). Sulistyadi mengatakan, APAR memang sebelumnya sudah tersedia di sejumlah lokasi di dalam rutan. APAR disediakan di beberapa tempat yang dianggap rawan kebakaran.
Berbeda dengan APAR pada umumnya, APAR yang digunakan di Rutan Makassar berisi cairan yang bisa menyembur dengan sendirinya di dalam kobaran api. "Penggunaan APAR ini cukup mudah, karena bisa memadamkan kobaran api begitu terkena suhu panas, sehingga memang cocok untuk penggunaan di blok hunian," jelasnya.
Baca Juga: Mengintip Aktivitas Warga Lapas Perempuan Palu Jelang Idul Fitri
3. Petugas Rutan Makassar harus sigap dan mengantisipasi gangguan keamanan
Anjing pelacak BNNP Sulsel bersiaga di Rutan Kelas 1 Makassar/Rutan Kelas 1 MakassarSulistyadi juga meminta seluruh petugas untuk terus sigap dan jeli dalam mengantisipasi gangguan keamanan. Rutan Makassar juga mendoakan seluruh penghuni Lapas Tangerang yang tertimpa musibah. Termasuk seluruh keluarga korban narapidana dan tahanan.
"Kita berdoa untuk saudara-saudara kita di Lapas Tangerang dan mari terus menumbuhkan kepedulian, mengasah insting dan kepekaan guna lebih jeli menangkap dan mengantisipasi seluruh pemicu gangguan keamanan dan ketertiban," katanya.
Baca Juga: Mahasiswa Demo soal Dugaan Peredaran Narkoba di Lapas Kelas 1 Makassar
