Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, Polisi: 9 Orang Luka-Luka
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol Merdiysam mengatakan, ledakan di Gereja Katedral Makassar, Jalan Kajaolalido, Minggu (28/3/2021), mengakibatkan sejumlah orang mengalami luka-lukan.
"5 petugas gereja dan 4 jemaat yang saat ini sedang dalam perawatan (di rumah sakit)," kata Merdisyam kepada jurnalis saat memberikan keterangan di lokasi kejadian, Minggu siang.
1. Polisi sudah identifikasi satu terduga pelaku bom bunuh diri
Merdisyam menjelaskan, berdasar hasil penyelidikan sementara, pihaknya telah mengidentifikasi satu orang terduga pelaku bom bunuh diri tersebut. Bukti itu diperkuat dengan ditemukannya potongan tubuh di depan gerbang Gereja Katedral Makassar.
Selain itu, tambah Merdisyam, ada juga dua unit kendaraan yang hancur dan terbakar, yaitu satu mobil dan satu sepeda motor. "Sementara data awal yang kami sampaikan ada satu orang yang dipastikan sebagai pelaku bom bunuh diri tersebut," ungkap Merdisyam.
2. Dugaan bom bunuh diri terjadi saat jemaat tengah melaksanakan ibadah jelang paskah
Merdisyam menjelaskan, dugaan bom bunuh diri terjadi saat jemaat tengah melaksanakan ibadah dalam menyambut Hari Paskah. Gereja membatasi jumlah jemaat yang beribadah untuk menghindari penyebaran COVID-19.
"Makanya tidak terlalu banyak yang datang. Tepat jam 10.30 WITA jadwal misa itu keluar dan jemaat keluar ada satu motor yang mau masuk ke dalam parkir sempat ditahan petugas gereja sehingga ditahan oleh petugas gereja," jelas Merdisyam.
3. Polisi telah mengamankan lokasi ledakan dan masih mengumpulkan bukti-bukti
Lebih lanjut kata Merdisyam, ledakan diduga terjadi saat pelaku hendak masuk ke dalam parkiran gereja. Petugas yang menahan kendaraan pelaku masuk, ikut menjadi korban. Dia adalah satu dari 9 korban lain yang terkena dampak ledakan bom yang dibawa pelaku.
Saat ini kata Merdisyam, Tim Densus 88 masih berupaya mengamankan area ledakan. Garis polisi telah dipasangi mengelilingi lokasi gereja. "Saat ini kita masih selidiki dan mengumpulkan tambahan bukti-bukti lainnya," imbuhnya.
Baca Juga: [BREAKING] Pelaku Bom Sempat Memaksa Masuk Gereja Katedral Makassar