Golkar Sulsel Tidak Terganggu Isu Penggulingan Airlangga
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Dewan Pengurus Daerah (DPD) I Golkar Sulawesi Selatan tidak terganggu dengan isu penggulingan ketua umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto jelang Pemilu 2024.
Juru bicara DPD Partai Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) Zulham Arief mengatakan, saat ini DPD Golkar Sulsel terus bekerja dan siap memenangkan Partai Golkar dan Airlangga Hartarto di Pemilu 2024 nanti.
"Isu ini hanya dilontarkan orang yang mau mengganggu fokus kami dalam bekerja, seluruh kader Golkar Sulsel sayang dengan Ketum Airlangga Hartarto," ungkap Zulham dikonfirmasi IDN Times Sulsel, Kamis (12/5/22).
Baca Juga: Profil Airlangga Hartarto, Kini Santer Mau Digulingkan dari Golkar
1. Fokus naikan elektabilitas Airlangga
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak AKata Zulham, sesuai yang diarahkan dari Ketua DPD Golkar Sulsel Taufan Pawe, seluruh kaderakan fokus dan bekerja untuk memenangkan Airlangga Hartarto saat Pemilu 2024.
"Iya ini kami tetap fokus, patuh terhadap keputusan Munas, Rapimnas, dan Rakernas, termasuk menaikkan elektabilitas bapak Airlangga Hartarto di Sulsel," lanjut Zulham.
Dalam beberapa bulan terakhir kader Partai Golkar Sulsel mulai menyebarkan beberapa baliho dan juga billboard Airlangga Hartarto yang terpampang di sebagian sudut kota Makassar.
"Trend elektabilitas dari bapak Airlangga alhamdulillah terus naik," tambah Zulham.
2. Golkar disebut dalam keadaan solid
IDN Times/Aan PranataDihubungi terpisah, Wakil Ketua Umum DPP Golkar Nurdin Halid menyatakan isu penggulingan Airlangga Hartarto tidak akan terjadi. Karena menurutnya saat ini intenal Partai Golkar sedang solid.
"Di internal Golkar tidak ada masalah apa-apa. Golkar saat ini sedang solid dan juga sedang mempersiapkan kemenangan-kemenangan pemilu, kemenangan pilpres dan sebagainya," kata Nurdin Halid.
3. Airlangga diminta peka dengan isu-isu yang beredar
Isu penggulingan ini menurut Nurdin Halid tidak mudah, karena tentu akan melewati mekanisme musyawarah luar biasa atau Munaslub. Juga ada syarat-syarat tertentu yang sudah tertuang di AD ART.
"Seperti berhalangan, mengundurkan diri, jadi tersangka atau pidana dan meninggal dunia. Jadi tidak mudah itu ada Munaslub itu," jelas Nurdin.
Namun, Nurdin mengingatkan Airlangga Hartarto agar peka dengan isu-isu yang sengaja dibangun untuk memecah belah partai. Karena politik dianggap sangat dinamis.
"Jadi pak Airlangga secara organisasi harus peka dan segera mensolidkan lagi kembali," kata Nurdin.
Baca Juga: Golkar Angkat Suara soal Hot Isu Penggulingan Airlangga Hartarto
