Dinsos Makassar Tindak Pengamen Kostum Boneka yang Mulai Marak

Dinsos sebut sudah puluhan boneka ditindaki

Makassar, IDN Times - Pihak Dinas Sosial (Dinsos) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), terus mengejar pengamen yang menggunakan kostum boneka untuk mengais pundi-pundi rupiah dari pengendara di jalan raya.

Kepala Bidang (Kabid) Rehabilitasi Dinsos Kota Makassar, Andi Eldi Indra Malka menyebutkan, pihaknya dalam dua bulan terakhir terus menindaki para pengamen yang menggunakan kostum boneka.

"Sudah lama kita tindaki mereka, banyak sudah kita sita kostum bonekanya, sudah dua bulan itu penindakannya," ungkap Andi Eldi saat dikonfirmasi IDN Times Sulsel, Senin (5/12/2022).

1. Puluhan pengamen boneka ditindak

Dinsos Makassar Tindak Pengamen Kostum Boneka yang Mulai MarakKurwanto, pengamen kosplay Iron Man yang biasa mengais rezeki di lampu merah CBD Cibubur. (IDN Times/Uji Sukma)

Diketahui, dalam beberapa bulan terakhir fenomena pengamen memakai kostum boneka berbagai karakter beraktivitas di jalan raya, terutama di traffic light atau lampu merah, mulai anak kecil sampai orang dewasa.

Kata Andi Eldi, pihak Dinsos Makassar sudah menyita puluhan kostum agar para pengamen boneka itu tidak terus berjamur.

"Kita sudah jalan (tindaki) sejak lama, ada sekitar 20 puluhan lebih pakaian atau kostum boneka itu kami sita, masih ada sampai sekarang," terang Andi Eldi.

2. Andi Eldi: hari ini kita ambil dua orang

Dinsos Makassar Tindak Pengamen Kostum Boneka yang Mulai MarakIlustrasi. IDN Times/Indah Permata Sari

Hampir setiap hari pihak Dinsos Kota Makassar bersama petugas Satpol PP Makassar, terus menindaki para pengamen yang beraktivitas di traffic light.

"Masih ada (pengamen kostum boneka) terus, ini yang kita tindaki. Hari ini saja (senin) tadi itu kita ambil dua orang lagi, pasti kita tindaki," jelas Andi Eldi.

3. Dinsos tidak berikan maaf lagi

Dinsos Makassar Tindak Pengamen Kostum Boneka yang Mulai MarakPetugas Satpol PP berjaga di gerbang pintu masuk kantor Balai Kota Makassar yang ditutup sementara di Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (9/7/2021). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Andi Elki mengaku, pada awal penindakan Dinsos hanya memberikan teguran tertulis kepada para pengamen boneka di Makassar. Selanjutnya, kata dia, pengamen tersebut akan diamankan.

"Karena marak ini kasus maka tidak ada maaf lagi, langsung kita sita kostum bonekanya. Kita juga adakan pembinaan dan kita kasih nginap di RP2C (kantor Dinsos) tiga hari, ini semua kita lakukan," tambah Andi Eldi.

Baca Juga: Pengamen di Makassar Dibekuk usai Ancam Bakar Motor Ojol

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya