Dikejar, Pencuri Mobil di Makassar Ditemukan Tewas di Got

Pemilik mobil menemukan jenazah pelaku tergeletak

Makassar, IDN Times - Seorang pria yang dikejar usai mencuri mobil ditemukan meninggal di dalam saluran drainase di Jalan Sultan Alauddin, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Senin (9/1/2023).

Pelaku ditemukan tergeletak tak bernyawa saat dia tengah diburu usai beraksi. Kepala Seksi Humas Polrestabes Makassar AKP Lando Karua Sambolangi mengatakan identitas pria yang meninggal itu belum diketahui.

"Orang pertama yang temukan itu pemilik mobil atau korban dari pelaku yang terjatuh di got itu," kata Lando saat dikonfirmasi IDN Times, Selasa (10/1/2023).

Baca Juga: Dinilai Sesat, Kelompok Hakikinya Hakiki di Makassar Bertaubat

1. Pelaku kedapatan saat berupaya mencuri mobil

Dikejar, Pencuri Mobil di Makassar Ditemukan Tewas di GotIlustrasi Maling (IDN Times/Mardya Shakti)

Lando mengatakan, pelaku berupaya mencuri sebuah mobil Toyota Calya hitam yang terparkir di Jalan Mannuruki Raya. Saat kejadian, pemilik mobil sedang singgah membeli nasi di warung. Kejadian itu disaksikan rekan pemilik mobil. 

Saat menyadari pencurian, pemilik mobil dan rekannya langsung mengejar pelaku. Mereka berboncengan dengan sepeda motor.

2. Pelaku tinggalkan mobil curian lalu melarikan diri

Dikejar, Pencuri Mobil di Makassar Ditemukan Tewas di GotIlustrasi jenazah (IDN Times/Sukma Shakti)

Sudirman Daeng Ngamba (44), pemilik mobil mengatakan kepada polisi bahwa saat dikejar, pelaku menghentikan mobil lalu lalu berlari meninggalkannya. Setelah itu, pelaku ditemukan tak jauh dari lokasi kejadian. Jasadnya sudah bersimbah darah tergeletak di dalam got.

"Setelah itu saksi memanggil orang sekitar lokasi untuk membantunya mengangkat si pelaku ke atas trotoar. Saksi langsung ke kantor Polsek Rappocini untuk laporkan kejadian tersebut ke anggota," ucap Lando.

3. Polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan

Dikejar, Pencuri Mobil di Makassar Ditemukan Tewas di GotIlustrasi Garis Polisi (IDN Times/Anoraga Ilafi)

Lando mengatakan, usai menerima laporan, tim Identifikasi Polrestabes Makassar turun ke lokasi untuk olah tempat kejadian perkara (TKP). Jasad pelaku kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara.

"Dan hasil pemeriksaan jenazah itu tidak ditemukan ada tanda-tanda penganiayaan atau kekerasan, tetapi hanya mulut pelaku yang mengeluarkan busa," ucap Lando.

Baca Juga: Asimilasi Rumah, 26 Napi di Rutan Makassar Dipulangkan

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya