Tips Aman Beli Takjil Buka Puasa, Hati-Hati Mengandung Bahan Berbahaya

Kenali warna dan teksturnya

Intinya Sih...

  • BPOM Makassar imbau masyarakat lebih teliti saat beli takjil untuk berbuka puasa
  • Jaya Abdullah, BPOM Makassar, berikan tips identifikasi bahan berbahaya di jajanan takjil
  • BPOM kampanyekan cek KLIK sebagai pedoman memilih produk makanan dan minuman

Makassar, IDN Times - Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Makassar mengimbau masyarakat agar lebih teliti saat membeli makanan dan minuman untuk hidangan buka puasa. Bukan tidak mungkin jajanan takjil mengandung bahan berbahaya.

Hal ini disampaikan Pengawas Farmasi dan Makanan BPOM Makassar, Jaya Abdullah, saat uji sampel jajanan takjil di Jalan Mangerangi, Sabtu (16/3/2024). Saat mengambil sampel di tiga lokasi, dia mengatakan belum ada jajanan yang mengandung bahan berbahaya.

"Belum (ada) sampai saat ini alhamdulillah masih aman, dan ini baru pertama kali," kata Jaya.

1. Berwarna lebih cerah

Tips Aman Beli Takjil Buka Puasa, Hati-Hati Mengandung Bahan BerbahayaPengawas Farmasi dan Makanan BPOM Makassar, Jaya Abdullah. (IDN Times/Istimewa)

Meski belum menemukan adanya jajanan takjil yang mengandung bahan berbahaya, namun Jaya memberikan tips agar masyarakat tetap lebih jeli saat membeli makanan untuk berbuka puasa. Ada 4 jenis bahan berbahaya yakni rhodamin B, metanil yellow, boraks dan formalin.

Rhodamin B dan metanil yellow merupakan bahan pewarna sintetis yang dilarang untuk makanan. Makanan atau minuman yang dicurigai mengandung rhodamin B maupun metanil yellow umumnya berwarna cerah. 

"Kalau untuk pewarna rhodamin B dan metanil yellow itu biasanya kuningnya itu lama hilangnya kalau di tangan. Sama dengan merah karena itu kan pewarna kain," kata Jaya.

3. Bertekstur lebih kenyal

Tips Aman Beli Takjil Buka Puasa, Hati-Hati Mengandung Bahan Berbahayailustrasi takjil (pexels.com/Oleksandr P)

Kemudian ada juga makanan dan minuman yang biasanya diberi boraks atau formalin supaya lebih awet. Makanan atau minuman yang mengandung boraks atau formalin umumnya bertekstur lebih kenyal.

"Kalau boraks kenyal, tahu juga begitu. Ada juga mi biasa pakai formalin, tapi bagus memang tekturnya kalau terlalu kenyal, kalau bakso seperti bola pingpong," kata Jaya.

Ciri lainnya yaitu makanan dan minuman yang mengandung boraks atau formalin biasanya enggan dihinggapi serangga seperti lalat. Kemudian makanan berformalin biasanya cenderung berbau menyengat.

Baca Juga: Cerita Pedagang Takjil Makassar Raup Rp1 Juta per Hari selama Ramadan

3. Cek sebelum membeli

Tips Aman Beli Takjil Buka Puasa, Hati-Hati Mengandung Bahan BerbahayaIlustrasi takjil. (IDN Times/Asrhawi Muin)

Di satu sisi, BPOM mengampanyekan cek KLIK kepada masyarakat agar menjadi konsumen yang cerdas. Cek KLIK merupakan pedoman dalam memilih produk makanan dan minuman.

Cek KLIK merupakan singkatan dari Kemasan, Label, Izin edar dan Kedaluwarsa. Namun cara ini lebih kepada produk olahan yang diregistrasi di BPOM. 

"Bisa di cek melalui BPOM mobile. Di situ bisa ketahuan semua kalau produk itu terdaftar akan keluar (info) mulai dari pabriknya, spesifikasinya, komposisinya dan sebagainya tapi kalau data tidak ditemukan berarti tidak," kata Jaya. 

Baca Juga: Uji Sampel Takjil, BPOM Makassar Tak Temukan Bahan Berbahaya

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya