Pilgub Sulsel: Paket Danny-Azhar Muncul Jadi Penantang Sudirman-Fatma
Flyer Danny Pomanto dan Azhar Arsyad. (Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan (Pilgub Sulsel) 2024 semakin menarik dengan kemunculan flyer pasangan calon Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto dengan Azhar Arsyad. Flyer yang menampilkan foto keduanya terlihat beredar di media sosial.
Dalam flyer itu, terlihat Danny dan Azhar sama-sama menggenakan kemeja berwarna oranye. Di bagian atas, terlihat logo partai yaitu PKB, PDIP dan PPP.
Kemudian, ada kalimat 'Save Sulsel' yang dicetak hitam tebal. Di bagan bawah, ada kata 'DIA' yang merupakan singkatan dari Danny-Azhar. Kemudian, ada juga kalimat 'Baik Untuk Semua '.
Baca Juga: PPP Beri Surat Tugas Danny Pomanto untuk Maju di Pilgub Sulsel 2024
1. PKB tawarkan peluang kepada Danny
Ketua Bappilu PKB Sulsel, Syamsu Rizal. (IDN Times/Istimewa)Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PKB Sulsel, Syamsu Rizal, berharap paket ini benar-benar terwujud. Daeng Ical, sapaannya, mengatakan bahwa partainya itu memang mencari peluang agar Pilgub Sulsel tidak diisi calon tunggal melawan kotak kosong.
Dia mengatakan peluang tersebut masih dibicarakan. Memang ada peluang besar pada bakal calon pasangan tersebut mengingat sosok Danny Pomanto sendiri.
"Kita komitmennya membuka ruang demokrasi. Namun kalau memang Pak DP (Danny) satu-satunya punya partai dan PKB mencukupkan, potensinya besar ke sana," kata Ical, Kamis (1/8/2024).
PKB, kata Ical, memang telah menawarkan opsi kepada Danny agar menggandeng Azhar jika ingin diusung di Pilgub Sulsel. Hal ini juga telah dibicarakan dengan DPC-DPC PKB di Sulsel bahka hingga ke DPP.
"Kalau memang penawarannya sudah begitu pasti kita sangat pikirkan. Itu jadi perhatian khusus," kata Ical.
2. Danny segera terima rekomendasi resmi PKB
Bakal Calon Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, Senin (22/7/2024). IDN Times/Ashrawi MuinSementara itu, Danny tidak menampik flyer yang beredar itu. Dia juga telah melihatnya dan berharap terwujud.
Dia mengaku telah beberapa kali bertemu dan berkomunikasi dengan Azhar. Bahkan rencananya, Danny sebentar lagi akan menerima surat rekomendasi dari PKB.
"Sudah. Mudah-mudahan tapi insyaallah, suratnya besok (hari ini) ada," kata Danny kemarin.
3. Wacana kotak kosong buyar jika terwujud
ilustrasi pilkada serentak .(IDN Times/ Foto : Ilustrasi/KPU)Jika benar-benar berpaket, maka Danny akan menambah amunisi parpol pengusung dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Ini mengingat bahwa Azhar Arsyad merupakan kader sekaligus Ketua DPW PKB Sulsel.
Sejauh ini, Danny mengantongi rekomendasi dari dua parpol pengusung yaitu PDI Perjuangan (6 kursi) sebagai parpol yang menaunginya serta PPP (8 kursi). PKB punya 8 kursi di DPRD Sulsel. Maka total ada 22 kursi.
Jika pasangan ini terwujud maka syarat pengusungan 20 persen atau 17 kursi parlemen untuk maju di Pilgub Sulsel telah terpenuhi. Maka seketika, wacana kotak kosong yang berembus belakangan ini juga akan buyar.
Pasalnya, PKB menjadi salah satu parpol penentu jadi tidaknya wacana kotak kosong di Pilgub Sulsel. Sejak awal, PKB memang menyayangkan apabila Pilgub Sulsel hanya diikuti calon tunggal.
Baca Juga: Didukung PSI, Sudirman-Fatma Tambah Amunisi Parpol di Pilgub Sulsel
