Pemprov Sulsel Segera Lelang Dini Proyek Stadion Mattoanging

Pemprov mempercepat pengerjaan fisik Stadion Mattoanging

Makassar, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) kembali memastikan kelanjutan proyek rehabilitasi Stadion Mattoanging di Kota Makasssar. Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, menegaskan komitmennya untuk mengerjakan proyek tersebut.

Hal itu ditegaskan Sudirman saat dialog bersama antara Pemprov Sulsel dengan suporter PSM Makassar di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (27/5/2021).

"Saya tegaskan hari ini, saya menyatakan bahwa Stadion Mattoanging dilanjutkan. Komitmen kami kuat dan komitmen kami wujudkan tapi ada tahapan-tahapan," kata Sudirman di hadapan suporter PSM yang hadir.

Dia memastikan bahwa pembangunan stadion tersebut akan menggunakan APBD murni tahun anggaran 2022. Artinya, pembangunan dimulai tahun depan. 

"Maka kami meminta ada percepatan di akhir tahun supaya bisa langsung dikerjakan di awal tahun 2022 supaya tidak mangkrak," katanya lagi.

1. Lelang dini untuk mempercepat pembangunan

Pemprov Sulsel Segera Lelang Dini Proyek Stadion MattoangingKepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sulawesi Selatan, Andi Arwin Azis, Kamis (27/5/2021). IDN Times/Ashrawi Muin

Untuk mempercepat pembangunan itu, Pemprov berencana menggelar proses lelang dini untuk proyek Stadion Mattoanging pada tahun anggaran 2022. 

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel, Andi Arwin Azis, mengatakan lelang proyek Stadion Mattoanging tahun anggaran 2022 rencananya akan dimulai pada bulan Agustus 2021 setelah KUA-PPAS (Kebijakan Umum APBD serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara) disepakati.

"Kita berharap kalau KUA-PPAS disepakati di minggu kedua bulan Agustus, maka kita juga mulai melelang di bulan Agustus, sehingga empat bulan ke depan sudah ada pemenang untuk kontruksi pekerjaan tahun 2022," kata Arwin.

2. Menunggu perubahan desain

Pemprov Sulsel Segera Lelang Dini Proyek Stadion MattoangingDED Stadion Mattoanging yang dibuat oleh PT Arkonin. IDN Times/Istimewa

Arwin mengatakan, untuk masuk ke proses lelang dini maka pihaknya akan memaksimalkan dulu proses perubahan dan penyesuaian desain. Konsep awal, kata Arwin, tetap ada namun akan dibuatkan lagi konsep lain sebagai opsi tambahan. 

"Kita buat lagi desain disesuaikan dengan kemampuan keuangan. Diharapkan nanti desain ini juga bisa dikembangkan ketika pemerintah daerah memungkinkan dalam hal kemampuan keuangannya untuk membiayai ini," ucap dia.

Pemprov menargetkan secara ketat supaya perusahaan penyusun DED agar menghadirkan desain penyesuaian paling lambat mulai awal Juni hingga akhir Juli 2021 sebelum penetapan KUA-PPAS.

"Jadi sebelumnya itu harus sudah selesai. Kesepakatan pertama KUA-PPAS itu sudah memuat di dalamnya anggaran untuk pembangunan Stadion Mattoanging untuk konstruksinya di tahun 2022," kata Arwin.

3. Setelah lelang dini langsung peletakan batu pertama

Pemprov Sulsel Segera Lelang Dini Proyek Stadion MattoangingDED Stadion Mattoanging yang dibuat oleh PT Arkonin. IDN Times/Istimewa

Perubahan desain ini dibutuhkan karena kapasitas yang awalnya direncanakan sebanyak 40.000 penonton, diturunkan menjadi 20.000 penonton karena banyak sebab. Namun menurut Arwin, meskipun kapasitasnya diturunkan tapi Stadion Mattoanging tetap bisa berstandar internasional. 

"Yang 20.000 itu bukan tidak berstandar internasional. Standar AFC, selama ini kita pernah pakai Mattoanging piala AFC. Konsep lama saja sudah masuk AFC. Masa dengan konsep kita sudah membangun baru dengan kualitas lebih bagus masa tidak memenuhi standar. Pasti kita penuhi," kata Arwin.

Arwin menjelaskan, jika lelang dimulai bulan Agustus, maka diharapkan sudah ada pemenangnya di akhir Desember 2021 sehingga di bulan Januari 2022, pengerjaan konstruksi sudah bisa dimulai.

"Peletakan batu pertama dan langsung bekerja karena kita sudah berkontrak di tahun itu," kata Arwin.

Baca Juga: Desain Stadion Mattoanging Kemungkinan Berubah, Kapasitas Dikurangi

4. Pemenang lelang manajemen konstruksi segera tanda tangan kontrak

Pemprov Sulsel Segera Lelang Dini Proyek Stadion MattoangingAlfian, pendamping kontrak LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintahan). IDN Times/Ashrawi Muin

Di kesempatan yang sama, Alfian selaku pendamping kontrak LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintahan) mengatakan, sebelum proyek Stadion Mattoanging dilelang, masih ada proses lelang manajemen konstruksi (MK) yang sementara berlangsung. Mereka inilah yang nantinya bertugas mempersiapkan tender kontruksi.

"MK itu baru mau berkontrak bulan ini. Insyaallah nanti tender fisiknya itu yang kita sebut tender dini. Itu adalah melakukan tender proses pelelangan walaupun anggaran belum tersedia. Namun kita mendahului tender dini," kata Alfian.

Alfian menjelaskan sejauh ini proses lelang manajemen konstruksi sudah masuk persiapan tanda tangan kontrak yang akan dilaksanakan besok. Selanjutnya, MK akan bekerja sesuai dengan tugasnya untuk melaksanakan lelang konstruksi.

"Jadi kita tender dulu setelah ada penetapan pemenang, anggarannya sudah ada baru berkontrak. Jadi percepatan akselerasi dalam proses pengadaan," kata Alfian.

Baca Juga: Sudirman Ungkap Alasan Tidak Timbun Kubangan Mattoanging Sejak Awal

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya