Liga Futsal Anak Lorong di Makassar Diwarnai Kericuhan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Liga futsal bertajuk 'Liga Anak Lorong' di Kota Makassar diwarnai kericuhan. Kericuhan itu terjadi dalam liga yang berlangsung di Kecamatan Mamajang, Selasa (26/9/2023).
Dalam video yang beredar, terlihat beberapa orang saling ribut. Beberapa dari mereka tampak memaki jersey tim futsal.
Mereka terlihat saling dorong dan saling memaki. Beberapa orang lainnya juga terlihat melerai orang yang berkelahi.
1. Berawal dari penonton yang memukul pemain
Camat Mamajang Ari Fadli menjelaskan kronologi kejadian tersebut. Pertandingan antara Kelurahan Parang dan Kelurahan Mamajang Luar berlangsung baik.
Kemudian, terjadilah insiden di mana ada penonton yang memukul salah satu pemain. Inilah yang akhirnya memprovokasi terjadinya kericuhan.
"Bukan karena pertandingannya, bukan antar pemain tapi karena provokasi dari penonton yang sempat memukul salah satu pemain di salah satu kelurahan sehingga terjadi insiden," kata Ari Fadli.
2. Suasana kembali kondusif dan pertandingan dilanjutkan
Ari Fadli pun mengklaim bahwa kericuhan itu tidak berlangsung lama. Setelahnya, suasana kembali kondusif dan pertandi pun dilanjutkan.
Soal keamanan, dia telah mempercayakan kepada pihak berwenang.
"Kalau untuk masalah keamanan. Alhamdulillah kita sudah dibantu oleh polsek mamajang dan juga Koramil dan teman-teman dari Satpol PP," katanya.
3. Pelaku yang memukul akan dicari
Meski demikian, Ari Fadli mengaku pihaknya tidak akan tinggal diam usai insiden ini. Penonton yang memprovokasi itu akan dicari untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Kita sudah ambil tindakan tegas sementara kita mencari pelaku penonton tersebut yang memukul pemain saat pertandingan tadi," katanya.
Baca Juga: Liga Futsal di Tengah Jalan Boulevard Makassar Bikin Macet