Biang Kemacetan, Danny Pomanto Usul Pembangunan Jembatan Barombong

Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto berencana mengusulkan ke pemerintah pusat untuk membangun ulang jembatan Barombong.
Jembatan yang berdiri pada akses jalan penghubung Kota Makassar dengan Kabupaten Gowa dan Takalar itu sering menimbulkan kemacetan arus lalu lintas. Sebab lebar jembatan tak mampu menampung padatnya kendaraan yang melintas, terutama pada pagi dan sore hari.
Danny Pomanto mengatakan pembangunan jembatan Barombong butuh anggaran setidaknya Rp350 miliar. Pemkot Makassar disebut tidak punya anggaran yang cukup untuk itu, sehingga akan diajukan proposal bantuan anggaran kepada pemerintah pusat. Danny juga mengungkap solusi lain kemacetan berupa jalan layang di atas laut.
"Itu kita akan usulkan ke pusat dan bahkan untuk swasta investor," kata Danny di Makassar, Senin (18/7/2022).
1. Bukan kewenangan pemerintah kota

Selain itu, kata Danny, pembangunan jembatan Barombong disebut bukan kewenangan Pemkot Makassar. Pemkot berwenang atas pembangunan jembatan maksimal 400 meter, sedangkan jembatan Barombong panjangnya 440 meter.
"Barombong ini kita sudah usulkan di RKPD (rencana kerja pembangunan daerah) Provinsi karena jembatan di atas 400 meter, itu kewenangan bukan di kami. Tapi karena bentangannya besar jadi tidak masuk dalam kewenangan kami dalam bentangan," kata Danny.
2. Pemprov fasilitasi usulan ke pusat

Kepala Dinas Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang Sulsel Astina Abbas menyatakan pihaknya siap memfasilitasi Pemkot Makassar terkait pengusulan bantuan ke pusat. Beberapa tahun lalu, Pemprov juga pernah mengusulkan jembatan itu ke Kementerian PUPR.
"Cuma yang menjadi masalah sekarang ini terkait jalannya, terkait lahan. Bukan hanya jembatan, tetapi bangunan di bawahnya juga kan pemkot yang punya. Statusnya kan jalan kota,” kata Astina.
3. Jembatan Barombong sering macet parah

Jembatan Barombong terletak di Kelurahan Barombo, Kecamatan Tamalate. Jembatan ini menghubungkan kawasan Barombong dengan Tanjung Bunga serta menghubungkan pula Kota Makassar dan Kabupaten Gowa.
Kondisi jembatan itu kerap menimbulkan kemacetan panjang yang kian hari kian parah. Kemacetan ini akan terlihat di waktu-waktu tertentu terutama pada pagi dan sore hari.