Akses Jembatan Rampoang di Palopo yang Sempat Putus Kembali Dibuka
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Akses Jembatan Rampoang di Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel), yang sempat ditutup akibat ambruk usai diterjang luapan air Sungai Pikun, sudah bisa dilintasi kendaraan. Jembatan tersebut sempat putus total pada Selasa 18 Oktober 2022 malam.
"Alhamdulillah, sejak Sabtu kemarin, 29 Oktober 2022 telah open traffic Jembatan Bailey Sungai Rampoang, Kota Palopo," demikian pernyataan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, melalui keterangan tertulis, Minggu (30/10/2022).
Sebagai informasi, Jembatan Rampoang merupakan penghubung antara Kota Palopo dan Kabupaten Luwu Utara. Jembatan ini berada di lintas tengah Sulawesi Selatan pada ruas jalan Batas Kota Palopo - Batas Kabupaten Luwu Utara.
1. Masih jembatan sementara
Namun untuk saat ini, jembatan yang digunakan saat ini masih jembatan darurat yang dibangun oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Sulsel. Jembatan berupa rangka Bailey itu akan digunakan sampai jembatan tersebut selesai dibangun ulang.
"Penanganan darurat pada jembatan kewenangan nasional itu dilakukan atas sinergi, tentu apresiasi kepada seluruh tim penanganan darurat pada jembatan oleh teman-teman Balai Jalan Nasional Kementerian PUPR koordinasi bersama Dinas PUTR Provinsi," katanya.
2. Jembatan kini bisa dilewati kendaraan
Sudirman pun menyampaikan terima kasih atas kerja sama dan dukungan pihak kepolisian dan pemerintah daerah setempat. Dengan dukungan itu, jembatan darurat akhirnya bisa selesai dikerjakan.
"Kini masyarakat bisa melewati jembatan, mengingat ini menjadi akses lintas tengah Sulawesi Selatan pada ruas jalan Batas Kota Palopo - Batas Kabupaten Luwu Utara," katanya.
Baca Juga: Palopo Banjir karena Sungai Latuppa Meluap saat Hujan Deras
3. Jembatan permanen dibangun 2023
Jembatan Rampoang ambruk setelah air Sungai Pikun meluap akibat tingginya intensitas hujan. Pemerintah pun membangun rangka Bailey sebagai jembatan darurat.
"Untuk penanganan permanen akan diusulkan penggantian jembatan di tahun 2023," kata Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sulawesi Selatan, Reiza Setiawan.
Baca Juga: Air Sungai Meluap, Jembatan Rampoang di Palopo Ambruk