TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polisi Tangkap Tujuh Pemalak Penjemput Jemaah Haji di Makassar

Modus juru parkir, pengendara diminta bayar Rp100 ribu

Ilustrasi borgol. Dok. IDN Times

Makassar, IDN Times - Petugas Polsek Biringkanaya, Kota Makassar, menangkap pelaku pemalakan di sekitar Asrama Haji Sudiang, Rabu malam (19/7/2023). Para pelaku dilaporkan memalak pengunjung asrama, yaitu pengantar maupun penjemput jemaah haji.

Kapolrestabes Makassar Kombes Mokhamad Ngajib mengatakan, para pelaku ditangkap tim gabungan Unit Reserse Kriminal dan unit Sabhara, di sekitar Asrama Haji, sekitar pukul 23.40 Wita.

"Semalam ibu Wakapolsek Biringkanaya (AKP Ema Ratna) yang langsung pimpin penangkapan ketujuh orang tersebut, dan mereka sementara diproses," kata Ngajib dalam keterangannya, Kamis (20/7/2023).

Baca Juga: Kloter 20 Tutup Gelombang I Pemulangan Jemaah Haji Debarkasi Makassar

1. Polisi terima aduan masyarakat

Polisi meringkus tujuh pelaku pemalakan di sekitar Asrama Haji Sudiang Makassar. (Dok. Istimewa)

Ngajib mengatakan, penangkapan itu berdasarkan informasi laporan masyarakat. Ada dua orang yang melaporkan soal pemalakan melalui nomor layanan Bantuan Polisi. Masyarakat bisa mengadu melalui nomor 0821-3366-9110.

"Ini berkat informasi warga yang mengadu lewat nomor hotline kami yang tersebar di titik-titik dan tiap kecamatan. Jadi kalau warga yang mengetahui dan melihat ada hal-hal yang meresahkan silahkan kontak bantuan polisi," ucap Ngajib.

2. Korban dipalak dengan modus parkir hingga Rp100 ribu, diancam dipukul

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib. (Dahrul Amri/IDN Times Sulsel)

Menurut aduan pelapor, para pelaku beraksi dengan modus sebagai juru parkir liar. Mereka meminta paksa retribusi parkir kepada penjemput jemaah haji, dengan nilai Rp100 ribu.

"Laporan dari penjemput di Asrama Haji Sudiang, ada pelaku pemalakan modusnya juru parkir di luar area asrama Haji," kata Kapolrestabes.

Jika tidak memberi uang, pengendara tidak diperkenankan masuk ke area Asrama Haji Sudiang. Pelaku juga mengancam memukuli korbannya jika permintaan tidak dipenuhi.

Baca Juga: Asrama Haji Makassar Sediakan Jasa Make Up untuk Jemaah

Berita Terkini Lainnya