Tokoh Agama Apresiasi Pemilu di Sulsel Berjalan Aman dan Damai

Masyarakat menunjukkan kedewasaan berdemokrasi

Makassar, IDN Times - Tokoh agama dari Sulawesi Selatan antusias menyambut pelaksanaan Pemilu 2024 yang berjalan aman dan damai. Keberhasilan ini dinilai menunjukkan kedewasaan berdemokrasi serta kontribusi seluruh pemangku kepentingan dalam menjaga ketertiban dan kedamaian selama proses Pemilu. 

Ketua Tahfidziyah Nahdlatul Ulama (NU) Sulsel, KH. Hamzah Harun Al Rasyid menyampaikan apresiasi atas keterlibatan secara positif masyarakat Sulsel. Selama pelaksanaan Pemilu, tidak terjadi benturan di masyarakat.

"Siapa pun yang terpilih itu adalah presiden seluruh masyarakat Indonesia, bukan presiden partai atau golongan tertentu tapi presiden seluruh bangsa Indonesia. Oleh karena itu hendaknya kita menerima baik apapun dan siapapun yang terpilih nanti," kata Harun dalam keterangannya, Senin (19/2/2024).

Ketua Komisi Kerasulan Awam (KERWAM) Keuskupan Agung  Makassar (KAMS) Pasto Albert Arina mengatakan, pesta demokrasi yang telah dilaksanakan tanggal 14 Februari 2024 berjalan dengan baik, aman, damai dan lancar. "Kami tetap mengimbau kepada kita semua warga masyarakat agar tetap menjaga kerukunan, kedamaian dan persatuan. Sebab itulah yang kita butuhkan dalam membangun manusia Indonesia seutuhnya,"  ujarnya.

Albert mengatakan, pesta demokrasi adalah ajang lima tahunan perlu didukung secara bersama-sama dengan menjaga kedamaian dan kerukunan antar umat. Demikian juga mendukung aparat keamanan, KPU, Bawaslu untuk tetap melaksanakan tugasnya sebaik-baiknya dalam menuntaskan proses demokrasi ini. 

"Sehingga masyarakat bisa memperoleh hasil sebagaimana yang diharapkan. Mari kita menjaga persatuan dan kesatuan untuk NKRI, untuk Pancasila, untuk Undang-undang Dasar 1945, untuk negara kesatuan Republik Indonesia," dia melanjutkan.

Ketua Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi) Sulsel Yonggris Lao mengatakan, penggunaan hak memilih dan dipilih telah dilakukan. Sehingga semua harus kembali mempererat persaudaraan, kembali membangun kebersamaan, kerukunan dan kedamaian.

Ia pun mengimbau kepada umat masyarakat untuk mendukung tugas-tugas KPU, Bawaslu dan aparat dalam menjalankan tugasnya. "Bangsa ini bisa lebih maju dan berkembang kalau semua kekuatan itu bisa bersatu, kita harap kepada semua masyarakat," harapnya.

Baca Juga: Bawaslu Sulsel Ungkap Potensi Pidana Pemilu 2024 Terjadi di 9 Daerah

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya