Pemeriksaan Kesehatan Calon Pilwali Makassar, RS Unhas: Semua Fit

RS Unhas periksa kesehatan 30 pasang kandidat kepala daerah

Makassar, IDN Times – Rumah Sakit Unhas, Selasa (3/9/2024) telah menyerahkan berita acara pemeriksaan kesehatan kandidat kepala daerah kepada KPU. Total ada 30 pasang kandidat dari 11 kabupaten/kota yang menjalani pemeriksaan kesehatan di RS Unhas, termasuk bakal calon wali kota dan wakil wali kota Makassar.

Empat pasang kandidat di Pilwali Makassar diketahui menjalani tes kesehatan di RS Unhas. Mereka adalah Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham, Indira Yusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi, dan Amri Arsyid-Abdul Rahman Bando.

Direktur Utama RS Unhas Andi Muhammad Ichsan mengatakan, di antara para kandidat yang menjalani pemeriksaan kesehatan, semua dinyatakan fit atau sehat. “Meski pun misalnya ada sedikit, tapi tidak mempengaruhi hasil. Kita hanya memberi saran saja,” kata Ichsan di Makassar, Selasa.

Baca Juga: Calon Masih Bisa Diganti, Ini Jadwal Penetapan Calon Gubernur Sulsel

1. RS simpulkan kandidat sehat atau tidak

Pemeriksaan Kesehatan Calon Pilwali Makassar, RS Unhas: Semua FitIlustrasi Pilkada. (IDN Times/Mhd Saifullah)

Pemeriksaan kesehatan di RS Unhas berlangsung sejak 29 Agustus sampai 2 September 2024. Ichsan mengatakan, dari semua kandidat, ada sebagian yang mengalami masalah kesehatan seperti tekanan darah tinggi. Namun itu bukan berarti kandidat yang dimaksud tidak sehat.

“Hasilnya semua fit. (Kami menyimpulkan) Cuma fit atapun unfit. Itu yang kita serahkan ke KPU,” ucap Ichsan.

2. Kandidat kepala daerah jalani tes kesehatan dan pemeriksaan penunjang

Pemeriksaan Kesehatan Calon Pilwali Makassar, RS Unhas: Semua Fitilustrasi rumah sakit (unsplash.com/Martha Dominguez de Gouveia)

Ichsan mengungkapkan, para kandidat kepala daerah menjalani serangkaian pemeriksaan dan tes di RS Unhas. Di antaranya pemeriksaan fisik, penyakit dalam, telinga hidung tenggorokan (THT), mata. Berikutnya, pemeriksaan penunjang seperti laboratorium, foto rontgen, dan jantung.

Untuk pemeriksaan jiwa, ada tiga jenis. Kemudian terdapat wawancara psikiatri dan tes psikotes.

“Semua selesai dalam lima hari. Tentu kita berterima kasih telah diberi kepercayaan memeriksa pasangan calon kepala daerah, wali kota dan bupati,” kata Ichsan.

3. Tes narkoba di luar kewenangan rumah sakit

Pemeriksaan Kesehatan Calon Pilwali Makassar, RS Unhas: Semua FitIlustrasi pemilihan kepala daerah (pilkada) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Menjawab pertanyaaan wartawan, Ichsan menyampaikan bahwa tes narkoba di luar kewenangan rumah sakit. Urusan itu jadi wewenang Badan Narkotika Nasional (BNN).

“Kewenangan rumah sakit itu tim dokter fisik dan pemeriksaan penunjang. Kalau masalah narkoba itu dari BNN,” dia menerangkan.

Baca Juga: Harta Kekayaan Bakal Calon Wali Kota Makassar, Siapa Paling Tajir?

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya