Gorontalo Gencarkan Vaksinasi COVID-19 di Bulan Ramadan

Vaksinasi bisa tetap digelar pada siang hari saat berpuasa

Makassar, IDN Times - Pemerintah Provinsi Gorontalo akan tetap menggencarkan vaksinasi COVID-19 di daerahnya pada bulan Ramadan. Vaksinasi dapat tetap digelar pada siang hari karena tidak membatalkan puasa.

"Dan boleh dilakukan bagi umat Islam yang sedang menjalankan ibadah," kata Kepala Dinas Kesehatan Gorontalo dr. Yana Yanti Suleman, sata mendampingi Gubernur Rusli Habibie meninjau vaksinasi massal di Rest Area Makorem 133/NWB, Rabu (16/3/2021).

Baca Juga: Mengenal H.B. Jassin, Kritikus Sastra asal Gorontalo

1. Vaksinasi dipusatkan di tempat-tempat ibadah

Yana mengatakan, vaksinasi pada bulan Ramadan akan dilaksanakan pada beberapa tempat ibadah, di waktu menjelang buka puasa. 

"Waktu dan tempat ini akan dikemas sebaik mungkin agar tidak mengganggu ibadah puasa bagi warga yang menjalankan,” ucap dr. Yana.

2. Gorontalo kejar target cakupan 100 persen

Upaya percepatan vaksinasi ditujukan untuk mengejar target cakupan 100 persen pada bulan Mei. Ditargetkan cakupan vaksinasi setiap hari di bulan Ramadan bisa mencapai lima ribu dosis.

“Ini memang berat tapi akan menjadi ringan ketika kita semua bergerak. Kita sudah menghitung bulan april itu kita optimalnya setengah bulan," ucap dr. Yana.

3. Vaksinasi dosis I sudah 89,23 persen

Data Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo menyebut hingga Selasa 15 Maret 2022, cakupan vaksinasi dosis I di Provinsi Gorontalo sudah di angka 89,23 persen dari total sasaran 1.055.209 jiwa. Sedangkan untuk dosis II, cakupannya sebesar 61,12 persen, dan dosis III 3,85 persen.

Vaksinasi massal yang digelar Pemprov sering dirangkaikan dengan penyerahan langsung bantuan oleh Gubernur Rusli. Misalnya pembagian minyak goreng satu liter bagi warga yang ikut vaksinasi dosis II. Lalu ada tambahan beras lima kilogram untuk lansia dosis I dan II.

Baca Juga: Hidden Gem, 10 Pesona Eksotisme Pulau Saronde di Gorontalo

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya