Gempa M 4,1 di Bone, Getaran Terasa di Makassar

Makassar, IDN Times - Gempa bumi terjadi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Sabtu malam (8/5/2025). Gempa berkekuatan M 4,1 terjadi pada pukul 20.13 Wita.
Pusat Gempa Regional (PGR) IV Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, gempa berpusat di darat pada 16 kilometer arah Barat Daya Bone. Tepatnya di koordinat 4.76 LS,119.92 BT.
"Pada kedalaman 8 kilometer," kata Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dn Geogisika (BBMKG) Wilayah IV Irwan Slamet dalam keterangannya, Sabtu.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar Walanae. Hingga pukul 20.43 WITA, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
Berdasarkan laporan masyarakat, gempabumi dirasakan di Bone dan Soppeng II - III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu) dan Maros dan Sinjai II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda- benda ringan yang digantung bergoyang). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.
Gempa yang berpusat di Bone juga dilaporkan terasa hingga di Kota Makassar. Sejumlah warga menyampaikan terasa getaran di dalam rumah. Salah seorang warga mengatakan, meski getaran tak signifikan, namun membuat kursi bergeser, seperti ada kendaraan besar yang melintas di depan rumah.
Irwan, dalam keterangannya, mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," katanya.