Bupati Gowa Ancam Pedagang Nakal Jelang Ramadan: Langsung Hukum

Jika ada yang mempermainkan harga dan stok bahan pokok

Makassar, IDN Times - Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan meminta pemangku kepentingan, terutama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Gowa untuk menjamin ketersediaan stok bahan pangan pokok jelang bulan Ramadan.

Hal itu disampaikan Adnan pada pada kegiatan High Level Meeting dalam rangka menyambut bulan Ramadan dan Idul Fitri, di Kantor Bupati Gowa, Rabu (6/3/2024). 

"Sudah tidak adanya Covid-19 sehingga akan banyak kegiatan-kegiatan buka puasa bersama, akan banyak pasar-pasar malam dan banyak kegiatan-kegiatan ngabuburit dan itu semua tugas kita untuk memastikan kebutuhan pokok tersedia dengan baik," kata Adnan dalam keterangan yang dikutip, Kamis (7/3/2024).

Selain stok, Adnan menekankan soal pengendalian harga sesuai batas yang ditetapkan pemerintah. Dia mengatakan, distributor atau pedagang yang mempermainkan harga dan menahan stok akan ditindak tegas.

"Selama kenaikannya hanya 10 persen tidak masalah. Tapi kalau kenaikannya sudah berkali-kali lipat akan dilakukan intervensi, dan apabila ada yang melakukan permainan, maka Polres dan Kejaksaan akan tegas, tidak ada lagi diskusi yang harus dilakukan tapi langsung penegakan hukum," Adnan menegaskan. 

Bupati Adnan berharap instansi terkait segera mengupayakan peninjauan lapangan untuk memastikan ketersediaan sekaligus memantau kenaikan harga. Sehingga Pemkab Gowa dapat memetakan langkah yang akan dilakukan.

"Segera cari tahu dari sekarang karena kenaikan biasanya terjadi katena stoknya yang berkurang. Berarti jalan keluarnya peningkatan produksi dengan cara pemerintah yang menyiapkan untuk melakukan supply, dengan melakukan kerjasama antar daerah dengan ambil barangnya, kita siapkan uangnya dan kita siapkan Kodim dan Polres untuk mengawasi pendistribusiannya," kata Adnan. 

Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Abdul Karim Dania menyatakan, belakangan ini ketersediaan bahan pokok, khususnya beras, cenderung berkurang belakangan ini. Namun stok di Kabupaten Gowa untuk bulan Ramadan disebut masih aman.

"Berdasarkan laporan dari Bulog, untuk stok baik beras, gula dan terigu cukup tersedia selama puasa dan itu mereka jamin. Sehingga tugas pemerintah daerah bersama dengan stakeholders untuk mengawasi mulai dari pergerakan harga, distribusi dengan melakukan pemantauan langsung di lapangan," katanya. 

Baca Juga: Tersangka Kasus Pemerkosaan di Gowa Bertambah Jadi Empat Orang

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya